Grid.ID - Kereta api merupakan transportasi andalan di negeri sakura.
Salah satunya di Tokyo seperti subway atau kereta bawah tanah yang jadi angkutan umum di kota metropolitan besar ini.
(BACA JUGA: Lucunya Kisah Persahabatan Omat, si Penemu iPhone Warga Jepang, Ngobrol Lama Karena Pakai Google Translate
Ada 9 jalur dengan 179 stasiun yang berjarak 195.1 kilometer dilalui oleh kereta api Tokyo Metro.
Agar tidak mengalami kesulitan saat naik Tokyo Metro sebaiknya kamu mengikuti panduan berikut:
1. Tempat membeli dan harga Tiket
Tiket Tokyo Metro dapat dibeli di Bandara Haneda dan mesin otomatis yang ditemukan di setiap stasiun Tokyo Metro.
Ada berbagai promo yang diberikan sesuai kebutuhan para wisatawan. Misalnya tiket Tokyo Metro untuk 1, 2, atau 3 hari.
Harga tiket Tokyo Metro sangat beragam, sesuai dengan jarak 1 sampai 6 kilometer dibanderol 170 yen setara Rp 22 ribu dan tiket terusan dibanderol 600 yen setara Rp 77 ribu.
Tersedia juga kupon tiket untuk rombongan wisatawan yang bisa digunakan pada hari dan jam tertentu dengan harga lebih murah dari tiket normal.
(BACA JUGA: Asik! Wanita Jepang Nggak Terlalu Suka Sama Cowok Ganteng, Lebih Sukanya yang Kaya Gini)
2. Rute kereta
Tersedia brosur Tokyo Metro Guide dan Welcome Board yitu pengumuman di dinding khusus untuk wisatawan yang menunjukan beragam atraksi wisata di Tokyo dan fasilitas wifi.
3. Jam operasional
Sayangnya jam operasional Tokyo Metro tidak 24 jam, pelayanan terakhir pada pukul 01.00 dan kereta kembali beroperasi pada pukul 05.00.
Perjalanan yang menyenangkan dan murah bisa kamu lakukan dengan menaiki Tokyo Metro. (*)