Find Us On Social Media :

Kartini Manoppo, Pramugari Garuda Indonesia yang Jadi Istri Kelima Soekarno

By Hastin Munawaroh, Senin, 10 Desember 2018 | 08:21 WIB

Istri kelima Soekarno, Kartini Manoppo

Grid.ID - Inilah sosok istri kelima Soekarno, Kartini Manoppo yang dulunya pernah berprofesi sebagai pramugari.

Lahir di tahun 1939, Kartini Manoppo, istri kelima Soekarno ini berasal dari Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Selain itu, sosok Kartini Manoppo yang menjadi istri kelima Soekarno itu merupakan putri bangsawan Bolaang Mongondow.

Baca Juga : Dari Fatmawati hingga Ratna Sari Dewi, Inilah 9 Istri Soekarno yang Cantik nan Anggun

Melansir Intisari, awalnya, Soekarno menghadiri sebuah pameran lukisan yang diselenggarakan oleh pelukis Basuki Abdullah pada 1959.

Saat melihat salah satu lukisan yang dipamerkan, Soekarno terpana.

Dia terkagum-kagum atas kecantikan wanita yang ada di lukisan tersebut.

Soekarno mengaku langsung jatuh cinta.

Dia lalu bertanya pada Basuki, siapakah sosok wanita di lukisan tersebut.

Baca Juga : Ini Dia Cerita Perempuan Kontroversial Istri Soekarno yang Diposting Pevita Pearce

Basuki mengatakan, model yang dilukisnya adalah salah satu pramugari Garuda Indonesia.

Adalah Kartini Manoppo, wanita cantik putri keluarga bangsawan di Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Pertemuan Kartini Manoppo dengan Soekarno

Suatu ketika, Kartini diminta untuk ikut ke penerbangan ke Surabaya.

Beberapa jam sebelum take off, seorang pejabat tinggi bertanya, "Siapa yang bernama Kartini Manoppo?"

Kemudian, Kartini diajak menghadap Bung Karno.

Kartini gemetar dan gugup.

Apa kesalahan yang diperbuatnya sampai harus dihadapkan ke presiden?

Baca Juga : Kisah Soeharto Bertemu Dengan Istri Soekarno Secara Diam-diam yang Membuat Ibu Tien Dibakar Api Cemburu

Mendengar kalimat yang diucapkan Soekarno saat berhadapan dengannya, Kartini makin dibuat terkejut.

"Kamu Kartini Manoppo? Wah, aslinya lebih cantik dari lukisannya," kata Soekarno kala itu.

Sejak itu, Kartini tak pernah absen setiap Bung Karno melakukan kunjungan ke luar negeri.

Baca Juga : Bukan Fatmawati, Ternyata Wanita Inilah yang Temani Soekarno Menghembuskan Napas Terakhirnya

Suatu ketika, Soekarno meminta Sekneg mengirim Kartini sebagai wakil Indonesia di Pasific Festival di San Fransisco, AS.

Sebelum berangkat ke AS, Kartini diminta datang ke Istana.

Di sana, Bung Karno memberi petunjuk apa saja yang mesti dilakukannya selama mengikuti festival.

Baca Juga : Mengenal Inggit Garnasih, Istri Kedua Soekarno yang Merupakan Pemilik Indekos di Mana Sang Proklamator Tinggal

Kemudian, Bung Karno mengajaknya berbincang ke ruang tamu.

Di ruangan tersebut, tiba-tiba Bung Karno mengutarakan perasaan cintanya pada Kartini.

Kartini kaget sampai gemetar. Dia bingung luar biasa karena Soekarno meminta kepastian darinya saat itu juga.

Kartini menjawab, iya. Namun, ia minta syarat, semua diperjelas menanti kepulangannya dari Amerika Serikat.

Kartini Manoppo Menikah dengan Soekarno

Sepulang dari AS, Kartini akhirnya menikah dengan Bung Karno.

Namun, keduanya tidak menikah secara resmi, hanya menikah siri.

Baca Juga : 7 Fakta Yurike Sanger, Istri ke-7 Soekarno yang Bantah Kebenaran Surat Wasiat Harta Karun Sang Proklamator

Hal itu dikarenakan keluarga Kartini yang sangat terpandang awalnya tidak menyetujui.

Pantang bagi mereka putri kesayangannya menjadi istri kelima, meski pria tersebut seorang presiden.

Dari pernikahan itu, Kartini melahirkan seorang anak laki-laki yang dinamai Totok Suryawan Sukarno.

Anak tersebut lahir pada 17 Agustus 1967 di Nurenberg, Jerman.

Baca Juga : Beredar Salinan Surat Wasiat Harta Karun Soekarno, Yurike Sanger Sang Istri Ketujuh Bocorkan Kebenarannya

Ya, saat Kartini hamil, Soekarno memang menyuruh istrinya melahirkan di Jerman.

Sebab, saat itu kondisi politik tidak kondusif dan Soekarno berada di akhir era kekuasaannya.

Setelah anaknya lahir, Kartini pulang ke Indonesia karena saking rindunya terhadap Indonesia dan Bung Karno.

(*)