Grid.ID - Ketika orang dewasa memilih jalan perceraian dalam rumah tangga mereka, anak suka menjadi sasarannya.
Tindakan Tsania Marwa menggugat cerai suaminya, Atalarik Syah, harus mengorbankan kedua anak mereka, Syarief dan Shabira.
Pasalnya sudah sebulan terakhir, Atalarik seolah menghalangi Tsania untuk bertemu anak-anaknya.
Lantaran tak boleh bertemu, anak pertama Tsania pun sering menangis di sekolah.
Hal ini diceritakan Tsania Marwa usai sidang di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Selasa (18/4/2017).
(BACA JUGA: Kubu Atalarik Syach Minta Tsania Marwa Tak Banyak Ngoceh dan Libatkan Lambe Turah)
"Saya dapat laporan kalau Syarief nangis kata gurunya."
"Dia nangis terus, pas ditanya katanya kangen uminya."
"Apa enggak ada tergerak hati bapaknya untuk nganter anak saya," ujar Tsania Marwa.
Mendengar perkataan tersebut, Tsania Marwa langsung berusaha menemui anak-anaknya.
Namun yang terjadi malah Tsania diusir kerabat Atalarik Syah hingga dilaporkan ke polisi karena dianggap melakukan perbuatan tak menyenangkan.
"Bisa lihat sendiri saya diusir, kata kakaknya saya kabur."