Find Us On Social Media :

Julia Perez Menjalani PET/CT-Scan, Ini Proses Pemeriksaannya

By Alfa Pratama, Kamis, 20 April 2017 | 23:17 WIB

Julia Perez dan Sarwendah

Grid.ID - Kondisi Julia Perez semakin hari semakin drop terutama setelah hari Selasa (18/04), ia menjalani PET CT SCAN di Rumah Sakit Gading Pluit, Jakarta Utara.

Sebenarnya, seperti apa proses pemeriksaan PET/CT-Scan yang dijalani Julia Perez?

Positron Emission Tomography (PET) adalah alat diagnostik medis canggih yang dipakai untuk memeriksa fungsi, metabolisme ,dan reseptor tubuh.

Tanpa melukai tubuh, alat ini  dapat mendeteksi dengan tepat memeriksa keberadaan sel kanker yang sekecil sekalipun dan mendeteksi dini kanker pada stadium awal.

Sedangkan PET/CT Scan adalah gabungan alat PET dan CT Scan (Computed Tomography Scanning) yang mampu mendeteksi perubahan/aktifitas sel di dalam tubuh dengan media warna sehingga pemeriksaan PET/CT-Scan tentunya akan menciptakan hasil yang lebih mendetail.

(BACA JUGA Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Penjelasan Keluarga Julia Perez)

Dikutip Grid.ID dari Gadingpluit-Hospital.com, PET/CT-Scan digunakan antara lain untuk mendiagnosa kanker, menentukan stadium kanker, dan menentukan perawatan terbaik untuk pengobatan kanker selanjutnya.

Alat ini menggunakan teknologi kedokteran nuklir yang sudah digunakan di seluruh dunia.

PET/CT-Scan menggunakan FDG (fluorodeoxyglucose) yang merupakan bentuk zat radioaktif (radionuklida) dan mengandung glukosa (gula).

Glukosa inilah digunakan sebagai tracer (alat penelusur).

Meski menggunakan teknologi nuklir, resiko pemakaian PET/CT- Scan sangat kecil

Kuantitas radiasinya  sangat rendah dan FDG akan dengan cepat meluruh sehingga radioaktif akan hilang dalam beberapa jam setelah pemeriksaan.

Berkaitan dengan komposisi radioaktif, FDG yang tersisa di dalam tubuh pasien akan keluar dari dalam tubuh melalui urin.

Anggota keluarga pasien tidak akan memiliki resiko paparan radioaktif karena 90% radioaktif akan hilang dari tubuh pasien sebelum pasien meninggalkan rumah sakit.

Persyaratan klinis jika pasien akan melakukan pemeriksaan PET/CT-Scan adalah kadar gula darahnya  tidak melebihi 140 mg/dl.

Selain itu, kadar Ureum Kreatinin dalam batas normal.

(BACA JUGA Julia Perez Meninggalkan RSCM untuk Melakukan Hal Ini)

Di samping itu, kondisi fisik pasien harus benar-benar dicek agar hasil PET/CT-Scan dapat akurat. 

Sebelum melakukan pemeriksaan PET/CT-Scan, pasien harus puasa 6 jam sebelumnya. 

Total pemeriksaan PET/CT-Scan sekitarr 30 menit dengan masa persiapan kurang lebih 2,5 jam hingga 3 jam.  (*)