Grid.ID - Jadi anggota Tentara Nasional Indonesia, harus siap kapan dan dimana saja untuk melaksanakan tugas negara.
Ini bukan ngomongin perang atau tugas kemanusiaan bersama United Nation loh ya.
Anggota TNI dari Kodam XII Tanjungpura, rela berjibaku melawan medan yang berat demi anak-anak di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
(BACA JUGA : Ahok Kunjungi Jupe dinyinyirin Netizen, Ada Juga yang Bilang Kaya David Beckham)
Adalah bantuan Presiden Joko Widodo untuk anak-anak SD Sungkung di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat jadi tugas negara para anggota TNI Kodam XII Tanjungpura.
Perjalanan anggota TNI Kodam XII Tanjungpura, nggak bisa sepenuhnya melewati jalanan normal.
Dengan menggunakan motor trail Kawasaki KLX150, mereka harus menembus jalanan offroad.
Rintangan demi rintangan mereka hadapi.
(BACA JUGA : Aiptu Sunaryanto Polisi Yang Tembak Penyandera di Angkot Dapat Hadiah, Kapolri Ucap Terima Kasih )
Beberapa anggota TNI Kodam XII Tanjungpura terpaksa harus berjatuhan, karena kondisi medan yang dilalui berlumpur.
Tugas negara nggak boleh kalah dengan medan yang berat.
Perjalanan juga ditempuh sampai malam hari.
Dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com, juru bicara kepresidenan Johan Budi mengatakan, tim pengantar bantuan tersebut berangkat Kamis (6/4/2017) dan perjalanan diperkirakan
makan waktu hingga tiga hari.
"Jakarta-Pontianak-Entikong-Sungkung, itu perlu lewat jalan darat menggunakan truk 6 jam.
Kemudian menggunakan sungai 7-8 jam setelah itu perjalanan darat 1 jam," kata Johan Budi.
Bingkisan diterima murid-murid beberapa SD Senin pukul 09.00.
Sebelumnya muncul video viral pelajar SD di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat yang meminta bantuan tas sekolah, sampai ke telinga Presiden Joko Widodo.
Presiden kemudian mengirim bingkisan untuk mereka.
Johan Budi mengatakan bantuan yang dibawa kepada anak-anak SD di Kabupaten Bengkayang itu berupa buku tulis, alat tulis, tempat minum, crayon, sepatu, gambar peta
Indonesia dan Atlas (*)