Sayangnya mereka kembali terpisah saat kelompok KKB mengejar mereka.
Tiga orang temannya tidak selamat dan tinggalah Ia sendirian berusaha kabur dari kejaran KKB.
Kejadian bermula saat Ia tiba di perkampungan Distrik Dall dan mengira dirinya sudah aman dan akan selamat.
Perasaannya hancur ketika tiga orang kelompok KKB berhasil menangkapnya di perkampungan itu.
Saat itulah perasaannya hancur dan hanya bisa menyerahkan hidupnya kepada Tuhan.
“Saat tertangkap, mereka langsung menghubungi temannya dengan menggunakan radio. Namun lantaran frekuensinya jauh. Tak ada yang merespon. Saat itu saya hanya bisa diam dan minta tolong,” katanya, dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga : Sedih! Suami Korban Pembantaian KKSB Sang Istri Histeris, Ini Kata-kata Terakhir Sang Suami...
Namun saat itu mukjizat Tuhan datang kepadanya, dimana ada seorang mama-mama warga setempat yang datang menghampirinya dan memberinya pakaian serta makanan.