Diberitakan sebelumnya, Tsania mengungkap bahwa ada beberapa hal yang membuatnya terenyuh berkait dua buah hatinya.
Pertama, ia mendapat kabar dari guru sang putra, bahwa anak sulungnya sering kedapatan menangis di sekolah.
"Kata gurunya nangis terus, katanya kangen umi-nya. Dan enggak ada gerak hati bapaknya untuk nganter anak saya. Saya tekankan di sini, enggak ada yang lebih sayang anak saya daripada saya karena saya ibunya yang mengandung dan melahirkan," ucap Tsania dengan terisak.
(BACA JUGA: Tsania Marwa Sebut Atalarik Syah Larang Anaknya Sekolah)
Satu hal lagi yang menyedihkan baginya adalah ketika mendapat kiriman video dari kuasa hukum sang suami tepat pada hari ulang tahunnya pada 5 April 2017.
Video itu memperlihatkan anak-anaknya meniup lilin pada kue tart sambil menyanyikan selamat ulang tahun untuknya.
"Itu maksudnya apa? mau mainin mental saya? Itu enggak baik buat psikis dia, nyanyi selamat ultah umi, uminya enggak ada situ. Padahal saya masih hidup, mas Arik tahu saya di mana, beliau punya sopir, mobil, antar aja anaknya ke rumah," ujar Tsania.
"Pas saya ultah kemarin saya tuh hancur banget, untuk pertama kalinya saya ultah enggak bisa ketemu sama anak saya. Tanya kakak saya, saya tiup lilin aja enggak sudi, saya bilang 'udah enggak apa-apa enggak usah tiup lilin, saya ini lagi beduka karena saya pengin ketemu anak," tambahnya.
Tsania Marwa dan Atalarik Syah yang usianya terpaut 18 tahun itu menikah pada 10 Februari 2012 lalu. Keduanya terlibat cinta lokasi ketika sama-sama bermain dalam sebuah judul sinetron. Saat ini, mereka sudah dikaruniai dua orang anak. (*)
(Sumber: Andi Muttya Keteng Pangerang/Kompas.com)