Grid.ID – Kasus gugat cerai pernikahan Tsania Marwa dengan Atalarik Syah masih alot.
Sejak proses perceraian berlangsung, keduanya masih belum akur.
Tak hanya soal harta gono gini, hak bertemu buah hati pun terhalang pagar rumah sendiri.
Untuk itu, artis peran Tsania Marwa melayangkan surat pengaduannya ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pada Kamis (20/4/2017) lalu.
Laporan ini berkaitan dengan pengakuan Tsania yang merasa kesulitan bertemu buah hatinya yang tinggal bersama sang suami, Atalarik Syah.
Sebagai informasi, Tsania mendaftarkan gugatan cerai terhadap Atalarik ke Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/4/2017).
(BACA JUGA: Tsania Marwa dan Atalarik Syah Berkonflik, Anak-anak yang "Tercekik")
"Untuk melihat anak-anaknya kita minta bantuan KPAI dengan memasukan formulir pengaduan hari Kamis kemarin," kata Hamdan dikutip Grid.ID dari kompas.com, Selasa (25/4/2017).
Namun karena bertepatan dengan kegiatan pelatihan pegawai dan libur panjang, maka pengaduan Tsania tersebut kemungkinan baru diproses hari ini.
"Kami berharap bisa diproses. Bagian pengaduan lagi training dan hari ini sudah mulai masuk kerja," ujar Hamdan.
Karena itulah, pihaknya belum bisa memastikan kapan KPAI memanggil Tsania maupun Atalarik untuk dimintai keterangan.
"Entar KPAI sudah tentukan hari Tsania Marwa untuk diperiksa. Yang terpenting usaha kami yang terbaik bagi anak sekalipun orangtua mereka bersengketa," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Tsania mengungkap bahwa ada beberapa hal yang membuatnya terenyuh berkait dua buah hatinya.
Pertama, ia mendapat kabar dari guru sang putra, bahwa anak sulungnya sering kedapatan menangis di sekolah.
"Kata gurunya nangis terus, katanya kangen umi-nya. Dan enggak ada gerak hati bapaknya untuk nganter anak saya. Saya tekankan di sini, enggak ada yang lebih sayang anak saya daripada saya karena saya ibunya yang mengandung dan melahirkan," ucap Tsania dengan terisak.
(BACA JUGA: Tsania Marwa Sebut Atalarik Syah Larang Anaknya Sekolah)
Satu hal lagi yang menyedihkan baginya adalah ketika mendapat kiriman video dari kuasa hukum sang suami tepat pada hari ulang tahunnya pada 5 April 2017.
Video itu memperlihatkan anak-anaknya meniup lilin pada kue tart sambil menyanyikan selamat ulang tahun untuknya.
"Itu maksudnya apa? mau mainin mental saya? Itu enggak baik buat psikis dia, nyanyi selamat ultah umi, uminya enggak ada situ. Padahal saya masih hidup, mas Arik tahu saya di mana, beliau punya sopir, mobil, antar aja anaknya ke rumah," ujar Tsania.
"Pas saya ultah kemarin saya tuh hancur banget, untuk pertama kalinya saya ultah enggak bisa ketemu sama anak saya. Tanya kakak saya, saya tiup lilin aja enggak sudi, saya bilang 'udah enggak apa-apa enggak usah tiup lilin, saya ini lagi beduka karena saya pengin ketemu anak," tambahnya.
Tsania Marwa dan Atalarik Syah yang usianya terpaut 18 tahun itu menikah pada 10 Februari 2012 lalu. Keduanya terlibat cinta lokasi ketika sama-sama bermain dalam sebuah judul sinetron. Saat ini, mereka sudah dikaruniai dua orang anak. (*)
(Sumber: Andi Muttya Keteng Pangerang/Kompas.com)