Grid.ID - London Marathon, Minggu (23/4/2017) berlangsung ramai seperti biasanya.
Namun, yang banyak dibicarakan dan viral di media sosial justru wanita ini.
Entah mau dibilang sial atau beruntung, wanita ini mencoba memotret salah satu pelari dengan telpon pintarnya.
Saat melihat hasil jepretannya, dia syok berat dan tertangkap kamera.
ternyata, dia baru sadar bahwa kemaluan pelari yang dia potret itu keluar dari celananya dan tampak jelas dalam jepretannya.
Adegan ini juga terekam oleh kamera seseorang.
Pelari yang tak sadar "anunya" keluar itu adalah Abelhadi El Harti.
Dia akhirnya finis di tempat kedua.
Yang tambah lucu, ternyata ada dua pria yang melihat kekagetan wanita itu melihat hasil jepretannya.
Mereka tampak tersenyum-senyum geli.
Yang juga menjadi pembicaraan dalam marathon itu adalah aksi pelari Matthew Rees.
Hanya 200 meter menjelang finis, dia tampak membantu pelari lain, David Wyeth karena kakinya bermasalah.
Tindakan Matthew membantu pelari lain itu mengharukan dan mendapat simpati luas.sangat mengagumkan.
Dia tak memedulikan prestasinya sendiri dan membantu pelari lain untuk mencapai finis.
"Saya dalam keadaan baik pada 200 mil pertama dan sudah berpikir akan melewati perjalanan gelap, dan ternyata malah lebih gelap," kata David.
"Kaki saya bermasalah. Saya sudah berjuang keras sebelum itu. Saya merasa tak akan mencapai finis dan harus berhenti. Saya tahu sedang dalam masalah dan saya pun akhirnya terduduk," jelasnya.
"Lalu, saya mendengar perkataan Matthew di telinga saya dan menyemangati saya. 'Ayo selesaikan lari ini, saya akan bantu kamu.'," lanjut David.
Sementara itu Matthew mengatakan, "Saya sudah sampi di race terakhir dan sudah siap melakukan sprint di 200 meter terakhir. Tapi, saya lihat David bermasalah dengan kakinya dan tak bisa apa-apa."
"Saya harus menjawabnya. Dia sudah melewati 26 mil dan garis finis sudah sangat dekat," lanjutnya.
"Dia mengatakan, 'Saya harus menyelesaikan lomba.' Lalu saya jawab, kita akan menyelesaikannya. Mari kita selesaikan bersama," kata Matthew yang mendapat simpati dunia. (*)