Grid.ID - Kapan seharusnya bayi sudah mulai berjalan?
Meskipun ada banyak bayi yang bisa berjalan lebih awal, usia ideal bayi bisa berjalan ketika umurnya 12 hingga 18 bulan.
Namun, ada pula anak yang belum bisa berjalan di usia ideal.
Ini semua wajar karena setiap bayi memiliki variasi pertumbuhan yang berbeda-beda.
Jika melebihi umur ideal, kamu yang memiliki bayi tidak perlu khawatir jika anak belum menemukan cara terbaik belajar berjalan dan masih nyaman dalam posisi duduk.
Kamu perlu khawatir jika anak mengalami keterlambatan dalam perkembangannya misalnya seperti keterlambatan bahasa, kontrol tangan, dan sebagainya.
Berikut 7 tip agar anak bisa mulai belajar berjalan:
1. Tidak terlalu memaksa anak
Biarkan si kecil mulai berjalan pada kecepatan dan kemampuannya sendiri.
Sebaiknya, kamu tidak perlu memaksakan anak terlalu keras karena kamu merasa anak lain dengan usia yang sama sudah begitu lincah berjalan dan berlarian akibat memiliki perkembangan gerak yang lebih cepat.
(BACA JUGA Warna Paste! Cocok Untuk Kamar Bayi Agar Si Buah Hati Tidur Pulas)
Jika dipaksakan, anak mungkin akan merasa kecewa karena berpikir tidak dapat memenuhi harapan kamu sebagai ibunya.
2. Memberikan kesempatan praktik
Anak membutuhkan akses pengalaman yang memungkinkan ia untuk berlatih dan meningkatkan keterampilan berjalan dan itu bergantung pada orangtua yang akan memberikannya kesempatan.
(BACA JUGA Sedih! Anak Umur 11 Tahun Ini 'Terpaksa' Meregang Nyawa Setelah disiksa, Penyebabnya Bikin Elus Dada)
Bawa si kecil jalan-jalan di taman, biarkan ia berkeliaran di rumah dengan pengawasan kamu dan menempatkan peralatan bermainnya di teras rumah.
Ini akan membantunya mengeksplor perkembangan geraknya.
3. Yakinkan dan semangati anak
Anak mungkin menangis ketika ia menyadari bahwa ia tidak berhasil berjalan ke puncak tangga atau tidak bisa berjalan di tanah yang tidak rata.
Untuk itu, beri ia kenyamanan dan jaminan ketika kasus kegagalan terjadi, kamu hanya akan menyuruhnya untuk tetap mencoba dan mencoba lagi.
Sebuah kesuksesan kecil pada keterampilan fisiknya dapat meningkatkan rasa kepercayaan dirinya.
4. Menyadari keselamatan anak
Anak yang bahagia tahu tentang bahaya dan jauh lebih peduli saat menjelajahi lingkungan sekitarnya.
Itu sebabnya kamu perlu memastikan bahwa rumah kamu adalah tempat yang aman untuk anak dapat bereksplorasi sendiri.
(BACA JUGA Anak Ayu Ting Ting Ikut Dinyinyirin Cuma Gara-gara Ini, Tega Deh!)
Pertimbangkan penggunaan pintu pembatas di setiap ujung tangga dan kunci jendela.
5. Membuat kegiatan gerakan yang menyenangkan
Anak kamu akan belajar keterampilan gerakan terbaik ketika ia merasa bahwa hal tersebut menyenangkan, bukan sesuatu yang dapat membuatnya tegang dan cemas.
Tertawa dan bercanda dengannya ketika ia merasa ragu untuk belajar berjalan akan membantunya merasa nyaman dan membuatnya menikmati masa-masa pembelajaran ini.
Dengan cara kamu mendukung anak belajar dengan tepat, membantunya berjalan lebih cepat.
(BACA JUGA Jika Ingin Punya Anak, 7 Cara ini Bisa Cegah Sperma Tidak Tumpah dari Miss V Usai Ejakulasi)
6. Mendukung anak bermain di luar
Banyak taman bermain memiliki area petualangan yang aman untuk anak, khususnya area bermain dengan lantai yang empuk yang bisa dipakai anak untuk bisa belajar berjalan.
Tentu saja anak akan senang, selama kamu tetap berada di sampingnya.
7. Lakukan setiap tahapan kecil
Jika anak kamu tidak memiliki kepercayaan diri untuk mengambil langkah pertama, dengan lembut kamu harus mendukungnya untuk menggerakkan kakinya sedikit demi sedikit.
Berikan anak pujian untuk prestasi ini.
Dukung anak untuk selalu menggerakkan kakinya ke depan sedikit demi sedikit secara bertahap untuk membuatnya belajar lebih baik dan cepat. (*)