Grid.ID - Tertangkapnya Iwa K, penyanyi rapper yang tenar di tahun 1990'an di bandara Soekarno Hatta, menambah lagi deretan selebriti yang tertangkap memilki narkoba.
Sebelumnya, Rido Rhoma, anak Rhoma Irama, juga tertangkap di sebuah hotel di bilangan Jakarta Barat.
Narkoba memang bisa menjerat siapa saja, tak mengenal usia, strata sosil maupun jenis kelamin.
Kepala Sub Direktorat Lingkungan Kerja dan Masyarakat Badan Narkotika Nasional ( BNN) Komisaris Besar Ricky Yanuarfi menganggap kalangan pekerja seni rentan bersentuhan dengan narkoba.
Kerentanan itu, menurut dia, lantaran zat adiktif tersebut dianggap sudah umum digunakan sebagai bagian dari gaya hidup.
(BACA JUGA BREAKING NEWS: Ini Barang Bukti yang Ditemukan Petugas Bandara Sebelum Iwa K Ditangkap)
"Artis anggap jadi gaya (hidup). Mereka sangat rentan (terjerat narkoba). Artis itu banyak yang pakai," ujar Ricky dalam diskusi di Jakarta, yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Seharusnya, lanjut Ricky, sebagai public figure, artis bisa menjadi contoh bagi para penggemar.
Di antara deretan selebriti yang pernah terjerat kasus narkoba, inilah 4 selebriti wanita yang pernah ditangkap oleh pihak kepolisian.
1. Sheila Marcia
Bersama empat temannya, Sheila Marcia tertangkap tangan sedang pesta narkoba di apartemen Pluit, jakarta Utara pada tanggal 7 Agustus 2008.
Ibu tiga anak ini akhirnya dipenjara selama satu tahun.
Berselang 1 tahun, pada tanggal 7 September 2009, Sheila kembali tertangkap dan harus menuntaskan masa tahanannya dengan perut yang membuncit karena hamil.
Sheila akhirnya bebas pada tahun 2010.
(BACA JUGA Narkoba Laris Dipakai Artis, Inikah Penyebab Utamanya, Sis?)
2. Jennifer Dunn
Jennifer Dunn, wanita kelahiran 10 Oktober 1989, yang merupakan seorang pemain sinetron yang dikenal dengan nama Jennifer.
Ia mulai mencuat lewat perannya dalam sinetron Dia dan Dan.
Jennifer memulai debutnya sebagai bintang iklan.
Jennifer sempat menghebohkan publik lewat kasus narkoba pada tahun 2005.
Pada bulan oktober 2009, Jennifer kembali ditangkap kepolisian karena menggelar pesta narkoba dan pesta seks di kostnya.
Secara tidak langsung Jennifer, tersangkut sebagai tempat pencucian uang hasil korupsi yang dilakukan oleh Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang kini kasusnya sedang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.
Pada tanggal 14 Februari 2014, Jennifer dipanggil KPK dan mengakui sejak bulan September 2013, ia telah diberi Wawan sebuah Credit Card dengan limit maksimum Rp 50 Juta per bulan.
3. Ria Irawan
Ria Irawan terjerat narkoba tahun 2005
Pada tahun 2005 yang lalu, tepatnya 27 Juli, publik dikejutkan dengan penggerebekan yang dilakukan oleh BNN di diskotek Dragon Fly, Jakarta Selatan.
Setidaknya terdapat 8 orang selebriti Indonesia yang terjaring dalam penggerebekan itu, salah satunya adalah Ria Irawan.
Dari hasil tes urin, diketahui hanya Ria Irawan yang positif menggunakan narkoba.
Ria tidak ditahan atau hanya dikenakan wajib lapor dua kali dalam sepekan ke Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah Metro Jaya hingga penyidikan selesai.
Menurut staf Humas Polda Metro Jaya, putri aktris Ade Irawan ini tidak ditahan karena pada malam pemeriksaan tidak sedang mengonsumsi narkoba.
Keterlibatan Ria Irawan dengan narkoba bukan kali ini saja, tahun 1993 yang lalu, Rivaldi Soekarno, seorang kawan Ria Irawan meninggal di rumahnya karena over dosis.
4. Iyut Bin Slamet
Iyut Bing Slamet, mantan penyanyi cilik, pernah ditangkap karena kedapatan menggunakan sabu, di sebuah kamar Hotel Penthouse, Mangga Besar, Jakarta Barat, Selasa (8/3/2011) malam.
Dari tangan Iyut, polisi menyita satu paket sabu seberat 0,4 gram narkoba jenis sabu dan alat hisapnya.
Iyut Bing Slamet tidak hanya mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
Adik kandung Adi Bing Slamet itu juga pernah memakai narkoba jenis Putaw. 3
Setidaknya hal itu dilakukan Iyut sekitar dua tahun lalu.
Demikian disampaikan Kasubdit V Direktorat IV Bareskrim Mabes Polri, Kombes Hafriyono saat ditemui di Gedung BNN, Jakarta.
"Sebenarnya dalam pemeriksaan, dia makainya bukan sabu. Dia makai putaw. Tapi setelah itu dia sempat berhenti sampai akhirnya mungkin terpengaruh teman-temannya jadi makai sabu," ungkap Hafriyono yang dikutip Grid.ID dari Tribunnews. (*)