Grid.ID - Salah satu korban tsunami Banten dari grup band Seventeen adalah sang bassist, Muhammad Awal Purbani atau Bani Seventeen.
Bani Seventeen dinyatakan meninggal dunia setelah terseret gelombang arus tsunami kala sedang manggung di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten.
Kabar meninggalnya Bani Seventeen pertama kali diumumkan oleh Ifan Seventeen, vokalis Seventeen yang selamat.
"Mengabarkan dari Tanjung Lesung, kita kehilangan bassist kita, Bani sama road manager kita (Oki). Andi sama Herman sama Ujang belum diketemuin, mohon doanya. Minta doanya mudah-mudahan istri saya (Dylan Sahara) cepet diketemuin. Sementara yang lain selain itu alhamdulillah selamat, meskipun luka-luka. Minta doanya buat istri saya Dylan, Andi, Herman sama Ujang. Minta ikhlas doanya juga buat Bani sama Oki," ujar Seventeen sembari menahan kesedihannya.
Baca Juga : BMKG Maritim Edarkan Surat Peringatan Air Pasang Hingga 1,7 Meter tapi Tidak Berdampak Tsunami
Bani Seventeen meninggalkan seorang istri bernama Cindri Wahyuni dan anak semata wayangnya, Inara Ashalina Anindri.
Belum lama ini, Inara Ashalina Anindri, anak semata wayang Bani merayakan ulang tahun yang ke-2.
Malang, gadis kecil ini harus menerima kenyataan bahwa ayahnya kini telah tiada saat usianya masih terbilang sangat kecil.
Tak hanya itu, ternyata sang istri juga dikabarkan tengah mengandung anak kedua.
Baca Juga : Histeris Tangisan Bayi Korban Tsunami Banten Hingga Jeritan Darnitun yang Kehilangan Suami
Hal ini diketahui dari unggahan Cindri Wahyuni yang memperlihatkan hasil test pack dengan dua garis merah yang menandakan dirinya tengah hamil.