Baca Juga : Band Armada Ikut Panik Saat Dengar Kabar Nasib Seventeen Jadi Korban Tsunami Banten
Pemain situasi komedi Bajaj Bajuri ini mengungkapkan bahwa dirinya tak pernah sesuka ini pada sebuah lagu sebelumnya.
Namun lagu berjudul Kemarin yang diciptakan oleh Herman itu nyatanya mampu masuk ke dalam hati Said sebagai pendengarnya.
"Ane kalau suka sama lagu suka, cuman nggak sedalem ini. Semua ane suka lagu kalau yang ini berbeda karena yang nyiptain sodare kite yang nyiptain die, yang nyanyiin die, nah dianye nggak ada," ungkap Said Bajuri.
Rasa sedih selalu menyelimuti Said Bajuri setiap dirinya memutar lagu Kemarin.
Terlalu banyak memori indah yang diingatnya tentang Herman Sikumbang melalui lagu ini.
Meski terkadang ingatan tentang Herman Sikumbang sempat teralihkan karena kehadiran anaknya, tak bisa dipungkiri hingga kini Said masih tak menyangka sahabat dekatnya telah tiada.
"Di rumah, di rumah aje kayak orang yang ngeblank di kamar dengerin lagu, anak masuk baru sedikit terhibur begitu sendirian di kamar dengerin lagi lagu ini kenangan banyak banget di sini," ungkap Said Bajuri.
(*)