Grid.ID - Dari dalam bus, Qadri yang jadi penumpang mendengar teriakan supir perihal masalah pada bus yang disupirinya.
Bus pariwisata Kitrans tersebut mengalami rem blong.
Beberapa saksi mata yang merupakan warga sekitar, juga mendengarkan hal yang sama.
Namun bukan dari supir yang diketahui bernama Suyono.
(BACA JUGA : Tragis! Ini Teriakan Terakhir Sopir Bus Maut yang Menewaskan 13 Orang di Ciloto, Termasuk Dirinya)
"Satu kilometer sebelum terjadi kecelakaan kernet mengeluarkan kepalanya dari jendela sambil teriak rem blong," kata Kasubdit Bin Gakkum Dilantas Polda Jabar, AKBP Matrius.
Apa yang beliau katakan itu, berdasarkan keterangan saksi mata sebelum terjadinya insiden.AKBP Matrius
AKBP Matrius kemudian melanjutkan, korban sementara yang meninggal dunia sebanyak 11 orang dan sudah berhasil di identifikasi identitasnya.
Dari lima orang korban yang mengalami luka berat sebagian sudah dirujuk ke rumah sakit di bandung dan Jakarta.
(BACA JUGA : Saksi Mata Kecelakaan Maut di Ciloto Melihat Korban Beterbangan, Ini Penyebabnya )
"42 orang lainnya luka ringan dam dirawat di RSUD Cimacan, Cianjur," paparnya.
Pukul 10.15 WIB bus pariwisata Kitrans mengalami kecelakaan.
Bus yang mengarah dari Bogor menuju Cianjur itu kehilangan kendali.
Lokasi kejadiannya di kawasan Ciloto Cipanas, Cianjur
Dan kemudian menyapu semua kendaraan yang ada di depannya.
Total ada 9 kendaraan yang ikut serta jadi korban.
Bus sendiri akhirnya terguling di kebun sayuran brokoli milik warga.(*)