Instruksi yang disampaikan Arif Inandi ketua FSP LEM SPSI pun disegerakan para buruh.
Mereka kemudian segera mengumpulkan dan mulai membakar satu per satu karangan bunga, persis di depan Balai Kota.
"Kalau hanya bersih-bersih begini dibakar pakai api selesai, mau dilanjut kawan-kawan?
Kawan-kawan Satpol PP yang di dalam (Balai Kota) mau diapain lagi itu karangan bunga?
Kalau orang meninggal tiga hari tahlilan selesai karangan bunga dibuang ke tempat sampah kawan-kawan.
Tapi mohon maaf, Jawara Bekasi Bantargebang menolak sampah si hoax ini kawan," tutur sang orator.(*)