Find Us On Social Media :

Isyana Sarasvati Sukses Perankan Karakter Aneh di Film Milly & Mamet, Ernest Prakasa Ingin Kerjasama Lagi?

By Ria Theresia, Sabtu, 29 Desember 2018 | 15:21 WIB

Isyana Sarasvati

Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang

Grid.ID - Isyana Sarasvati berhasil mencuri perhatian lewat debut film pertamanya yakni Milly & Mamet.

Selain mengisi lagu untuk film tersebut, Isyana juga didapuk menjadi sekretaris bernama Rika dalam film Milly & Mamet yang selalu bertingkah aneh.

Saat ditanya tentang proyek ke depannya bersama pelantun lagu Tetap Dalam Jiwa tersebut, Ernest Prakasa selaku sutradara film Milly & Mamet pun mengatakan ia belum tahu proyek ke depan yang akan ia lakoni bersama Isyana.

"Belum tahu sih belum tau. Biar gimana pun juga dia kan komitmennya kan sebagai penyanyi ya," ujar Ernest saat ditemui di Cinema XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan pada Jumat (28/12/2018).

Baca Juga : Tren Model Rambut 2019 ala Selebriti Korea yang Gampang Buat Ditiru

Bagi Ernest, akting mungkin adalah sesuatu yang baru bagi Isyana sehingga ia pun tidak menutup kemungkinan akan bekerjasama lagi dengan Isyana jika karakternya cocok dimainkan oleh Isyana.

"Jadi ini akting buat dia jadi sesuatu yang baru gitu. Kita juga enggak tahu nanti ke depannya dia kaya gimana. Kalau ada peluang kerja sama lagi dan karakternya cocok ya why not?" lanjut Ernest.

Sutradara film Susah Sinyal ini pun mengakui kepiawaian Isyana memainkan karakter aneh sebagai sekretaris Rika karena memang kepribadiannya cukup berbeda dengan apa yang dilihat orang di atas panggung.

"Karena di film ini bisa dibilang dia yang ya lumayan yang mencuri perhatian lah gitu. Orang kayak kaget aja lihat dia akting ‘oh ternyata Isyana bisa kaya gitu’," bebernya.

Baca Juga : Liburan Akhir Tahun ke Jepang, Sandra Dewi Bagikan Momen Raphael Moeis Tidur Hingga Tendang sang Ayah di Pesawat

Untuk target film Milly & Mamet sendiri, Ernest mengatakan kalau ia tidak terlalu ambil pusing dengan hal tersebut. Tugasnya hanyalah menyajikan tontonan yang menarik untuk penikmat film tanah air.

"Yah target biar produser aja lah targetnya. kita mah targetnya ya bikin perfilman yang ketika orang nonton orang suka, orang enggak kecewa," ungkap Ernest.

"Karena aku tahu banget bahwa untuk datang ke bioskop itu perlu bukan hanya untuk beli tiket, tapi perlu ongkos, perlu dandan, perlu jajan, hehehe effort-nya besar sekali," tambahnya.

"Jadi masuk lalu keluar dengan happy, dengan puas, dengan seneng itu buat kita udah target yang sangat tercapai banget lah buat aku sebagai penulis dan sutradara," tandasnya.(*)