Find Us On Social Media :

5 Fakta Konsumsi Minuman Diet Soda Dapat Mengganggu Kesehatan Tubuh

By Kama, Selasa, 9 Mei 2017 | 00:14 WIB

Minuman Diet Soda

Grid.ID - Diet soda adalah minuman yang dianggap mampu menurunkan berat badan karena komposisi yang terkandung pada minuman tersebut memiliki komposisi yang rendah atau tanpa gula.

Namun minuman ini faktanya dapat memberikan gangguan kesehatan pada tubuh.

(BACA JUGA: Balada Kemesraan Sheila Marcia dan Melodya Vanesha Hingga Drama Kecelakaan di Jalan Raya)

Dampak gangguannya adalah seperti berikut ini:

Meningkatkan tingkat gula darah

Kita mungkin berpikir bahwa diet soda tidak membahayakan penderita diabetes, namun pemanis buatan dalam diet soda dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh dan menyebabkan diabetes di kemudian hari.

Mampu menurunkan berat badan

Dipercaya bahwa diet soda memiliki sedikit kalori sehingga sangat sering dikonsumsi oleh orang yang menjalankan program diet.

Faktanya setiap jenis minuman mengandung pemanis buatan tidak sehat dan hanya mengarah pada berat badan.

Diet soda mengandung pemanis sakarin, sucralose dan neotame yang akan meyebabkan berat badan dan bukan penurunan berat badan.

(BACA JUGA: Luar Biasa, Gaji Pembantu Rumah Tangga ini Kalahkan Gaji Manager! )

Lebih menyukai mengkonsumsi dessert

Mengkonsumsi minuman manis bisa merusak selera, pemanis yang terdapat pada minuman diet soda bersifat adiktif dan bisa mempengaruhi diet.

Setelah menurunkan berat badan kamu akan lebih menyukai makanan penutup yang sangat kaya kalori.

Penyakit jantung

Pemanis buatan yang digunakan dalam diet soda pada dasarnya adalah kandungan bahan kimia.

Ini tentu tidak tidak sehat dan meningkatkan penyakit jantung.

(BACA JUGA: Saat Jevin Julian Mencium Rinni Wulandari, Kamu Tidak Akan Menduga Hal Ini)

Tulang rawan

Mengkonsumsi minuman diet soda secara terus menerus dapat menurunkan kepadatan mineral tulang dan membuat tulang lemah.

Mengkonsumsi diet soda selama beberapa minggu atau jangkauan bulan memang akan memberikan rasa efektif untuk membakar lemak tubuh namun secara bertahap kamu akan mulai mendapatkan sejumlah penyakit. (*)