Grid.ID - Mencegah tubuh atau badan gemuk ternyata tak hanya baik untuk dilakukan oleh para wanita dewasa.
Nyatanya kegemukkan pada usian anak-anak pun tak baik loh.
Anak kecil juga dapat berujung pada kelebihan berat badan atau biasa disebut dengan obesitas.
Anak yang emmiliki berat badan berlebih atau obesitas, cenderung membuat anak menjadi tidak aktif ketika bermain bersaman teman-temannya.
Tentu berat badan yang berlebih pada anak akan mengurangi daya geraknya dalam bermain ini juga akan berpengaruh pada kesehatan jantungnya.
"Dampak jangka panjang akan berujung pada berbagai penyakit kronis saat dewasa, mulai diabetes sampai penyakit jantung,” kata Spesialis Kedokteran Olahraga dan pemerhati kebugaran anak, Indarti Soekotjo SpKO.
Lantas bagaimana gerak aktif anak untuk mencegah obesitas? "Diharapkan minimal 60 menit sehari, dengan berbagai aktivitas sedang dan berat," Indriati Soekotjo.
Aktivitas ringan misalnya bermain, berjalan santai, bersepeda, atau berkebun, sementara aktivitas tinggi bermain basket, sepakbola, dan lari meningkatkan kemampuan kardio (jantung).
Sementara aktivitas di luar di bawah sinar matahari pagi, sangat baik untuk memaksimalkan kebutuhan kalsium dan vitamin D.
(BACA JUGA Hal Gila yang Bisa Kamu Lakukan Agar Seks Jadi Tambah Panas! )
(BACA JUGA Hindari 3 Penyebab ini, yang Membuat Atraksi Seksmu Jadi Tidak Menyenangkan)
(BACA JUGA Tidak Hanya Garis Tangan, Gaya Seks Juga Bisa Kasih Tahu Kepribadianmu)
Penelitian menunjukkan aktivitas fisik selama 60 menit sehari pada anak dapat meningkatkan stimulasi otak karena suplai aliran darah ke otak menjadi lebih baik.
Olahraga juga bermanfaat mencegah stress atau depresi pada anak mencegah depresi.
Olahraga akan merangsang pelepasan hormon endorphin dan serotonin yang membuat anak menjadi gembira.
"Membiasakan anak bergerak bisa dimulai bertahap dan jangan memberikan target terlalu tinggi yang lebih penting adalah membiasakan anak bergerak untuk sehat," Indriati Soekotjo.(*)