Dari akun facebook bernama Wawan Arizki yang dibagikan di Grup Pigura Warga Batang, tampak Ilaria begitu cantik dengan balutan kebaya putih dengan jilbab putih yang dihiasi untaian bunga melati.
Begitu juga dengan Zulfikar yang tampak gagah mengenakan jas hitam dan peci serta berkalung ronce melati.
Dari foto yang diunggah Wawan, rona kebahagiaan terlihat di kedua mempelai.
"Alhamdulilah.. wez Akad nikah sedulorku Dzulfikar karo Ilaria, saiki jam 09.00 tanggal 11 Mei 2017, kui aqu potobutuh perjuangan loo lurr. Soale eksklusif. aq reng omahe trus Alhamdulilah oleh moto
(Alhamdulilah, tadi pagi, Kamis (11/5/2017) jam 09.00 saudaraku Dzulfikar sama Ilaria sudah akad nikah, butuh perjuangan untuk mengambil foto soalnya ekslusif, aku ke rumahnya terus alhamdulilah bisa foto-red)," ujar Wawan dalam postingannya.
Banyak netizen yang ikut mendoakan pernikahan sejoli beda negara tersebut.
@Maitsa Artika Shofa: Alhamdullilah. Semoga bahagia langgeng. Amin
@Toto Susilo: mantaap,,batang kondang bule,,ora kandang bule yo
@Kunadi Papanyazaffy: semoga sakinah mawadah warohmah...
Meski baru diunggah satu jam, postingan tersebut sudah mendapat like 1,2 ribu dan dibagikan 45 kali.
Seperti diketahui bahwa Zulfikar mengaku berkenalan dengan Ilaria Bianco melalui jejaring sosial Facebook yang sudah dijalin oleh mereka berdua selama dua tahun terakhir.
Cewek Italia dan cowok Batang Jateng itu berkomunikasi melalui facebook yang kemudian saling jatuh cinta.
Mereka berniat melanjutkan ke jenjang pernikahan.
Maksud dan tujuan Ilaria ke Indonesia untuk bertemu Dzufikar karena mengaku sudah merasa cocok akhirnya mereka sepakat akan mengadakan pernikahan.
Hal ini juga sudah disampaikan ke orangtua Ilaria di Italia.
(BACA JUGA Ilaria Monte Blanco Wanita Italia yang Mau Dinikahi Pria Jawa Tengah, Kamu Nggak Nyangka Kelakuannya)
Pada intinya mereka menyetujui rencana pernikahan sepasang muda mudi beda negara tersebut.
"Selama dua tahun saya mengumpulkan uang bekerja di sebuah restoran di Italia hanya untuk datang ke Indonesia," ujar Ilaria.
Dini Suciatiningrum, Tribun Jateng (*)