Indonesia juga ternyata memiliki lukisan seperti “Bernardo de Galvez”, yaitu lukisanPrabu Siliwangi yang terletak di Jawa Barat, tepatnya di Museum Keraton Kasepuhan Cirebon. Lukisan ini dibuat pada 2004.
Banyak pengunjung yang merasa bahwa mata Prabu Siliwangi di dalam lukisan mengikuti gerak-gerik mereka. Tak hanya itu, ada pula yang mengatakan bahwa kaki Sang Prabu dapat berubah posisi sesuai dengan arah gerak pengunjung.
Ekspresi wajah penguasa Jawa Barat masa lampau ini jika dilihat dari depan, tampak garang. Namun, jika dilihat dari samping, maka tampak ramah.
3. Lukisan Voodoo Queen
Lukisan ini adalah karya CM Gandolfo yang merupakan gambar potret seseorang yang dikenal sebagai “Ratu Voodoo”, praktik perdukunan Afrika. Ratu ini bernama Marie Laveau. Saat ini, lukisan Voodoo Queen berada di Historic Voodoo Museum, New Orleans.
Para pengunjung yang datang ingin memotret lukisan ini pun tak pernah mendapatkan hasil yang bagus. Sebagian orang merasakan tatapan dingin sang ratu yang seakan terus mengikuti gerak-gerik pengunjung, bahkan ada yang mengaku hingga didatangi sang ratu di dalam mimpi.
Berdasarkan kisahnya, sang ratu adalah wanita berdarah Creole yang lahir dan tinggal di Louisiana, New Orleans dan menikah dengan pria imigran Haiti pada 1820. Mereka pun memiliki dua orang anak, namun meninggal sebelum usia dewasa. Tidak lama kemudian, suami sang ratu juga meninggal tanpa diketahui penyebabnya.
Ratu ini terkenal mendalami praktik voodoo, dan namanya baru terkenal sekitar tahun 1857. Namanya dikaitkan dengan ilmu perdukunan asal Afrika dan tercatat dalam sebuah dokumen. Sebelumnya, ia justru dikenal sebagai importer minuman. Kemudian, saat demam kuning melanda Amerika Serikat pada 1853, ia bekerja tanpa mengenal lelah sebagai perawat untuk membantu penyembuhan spiritual. Surat kabar lokal pun ikut menobatkannya sebagai Ratu Voodoo New Orleans atas dedikasinya tersebut selama 40 tahun.
Pada 1881, sang ratu meninggal dunia. Sebagian orang menyebutnya sebagai penyihir dan media menyebutnya sebagai orang suci. Hingga saat ini, banyak turis yang mengunjungi makam sang ratu. Berdasarkan cerita, kita bisa meminta permohonan dan jika ingin dikabulkan, kita harus membuat tanda “x” pada makam, kemudian memutari makam sebanyak tiga kali, mengetuk makam, dan menyebutkan harapan. Jika terkabul, kita harus kembali ke makam dan melingkari tanda “x” yang telah kita buat, lalu memberikan sumbangan.
4. The Hands Resist Him
Lukisan ini dibuat pada tahun 1972 dan merupakan karya dari Bill Stoneham. Pada tahun 2000, lukisan ini muncul di e-Bay dan seketika menjadi bahan perbincangan orang banyak. Pihak e-Bay pun menjuluki lukisan ini dengan sebutan “Haunted Painting” atau Lukisan Berhantu.
Dalam lukisan ini digambarkan seorang anak laki-laki yang berdiri di depan sebuah pintu kaca, dimana kaca-kaca tersebut terlihat beberapa telapak tangan yang seperti menekan kaca. Di sebelah anak laki-laki itu juga terdapat sebuah boneka perempuan yang sedang berdiri.