Find Us On Social Media :

3 Cara Agar Napas Tetap Segar dan Nggak Bau Saat Puasa, Nomor 1 Jangan Ditelan ya!

By Ridho Nugroho , Jumat, 26 Mei 2017 | 12:23 WIB

Dr. Brian Kantor, Lowenberg dari Lituchy & Kantor, mengatakan, saliva atau air liur mengandung oksigen tinggi yang bisa membunuh bakteri.

Grid.ID – Jelang bulan Ramadan, biasanya masalah bau mulut dan kesegaran napas yang berujung pada rasa percaya diri yang sering dihadapi oleh orang-orang yang menjalankan ibadah puasa.

Jangan khawatir, maksimalkan ibadah kamu selama bulan puasa yang sebentar lagi dimulai dan jaga aroma mulut dengan tiga langkah berikut ini seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas Lifestyle.

(BACA JUGA: 4 Bahan Alami yang Bisa Meringankan Rasa Sakit Sariawan di Mulut)

1. Air liur “teman baik” kamu Dr. Brian Kantor,  Lowenberg dari Lituchy & Kantor, mengatakan, saliva atau air liur mengandung oksigen tinggi yang bisa membunuh bakteri.

“Saliva memecahkan partikel makanan dari kotoran dan menyingkirkannya dari mulut kala menelan,” jelasnya.

Namun, masalahnya produksi air liur atau saliva menurun saat kamu tidur.

Jadi, apabila kamu bernapas melalui mulut saat tidur, maka kamu telah menciptakan zona kering yang menyebabkan bakteri berkembang.

Jadi, pastikanlah saat kamu tidur, mulut kamu tertutup sehingga mengurangi tingkat asam pada pagi hari.

(BACA JUGA: Kenali Tanda-tanda Penyakit Serius Seperti Serangan Jantung, Salah Satunya Adalah Sesak Napas)

2. Hindari alkohol Dehidrasi membuat aroma mulut memburuk, maka obat kumur adalah solusi untuk kamu.

Namun, jangan sampai pilih  obat kumur.

Kantor mengatakan, basahi mulut dengan air dan gunakan obat kumur mulut yang non alkohol pada malam hari.