Find Us On Social Media :

Mau Tetap Puasa Meski Punya Darah Tinggi? Caranya Mudah Kok

By Indra, Selasa, 30 Mei 2017 | 01:25 WIB

Hipertensi terjadi saat tekanan darah sistolik berada di atas 140 mmHg.

Penderita hipertensi juga harus selalu memperhatikan gejala seperti sakit kepala dan pusing.

Ingatlah, merokok sebagai salah satu faktor yang meningkatkan tekanan darah dan Ramadan bisa menjadi satu kesempatan untuk menghentikan kebiasaan itu.

Jangan lupa memeriksakan tekanan darah secara rutin untuk memastikan kondisi kamu mengalami hipertensi atau tidak.

Hipertensi terjadi saat tekanan darah sistolik berada di atas 140 mmHg.

Pasien hipertensi seringkali diobati agar tekanan darahnya turun ke tingkat normal, yakni kurang lebih 120 mmHg.

Berdasarkan American Heart Association, tekanan darah sistolik optimal adalah kurang dari 120 mmHg dan semakin rendah tekanan darah adalah lebih baik.

Meskipun tekanan darah rendah biasanya dianggap aman, tekanan darah kronis disertai tanda dan gejala tertentu dapat menjadi berbahaya.

Gejala seseorang menderita tekanan darah rendah di antaranya pusing, pingsan, dehidrasi, dan kurang konsentrasi.

Penglihatan kabur, mual, pernapasan tak normal, kelelahan dan depresi. (*)