Grid.ID - Perseteruan Rumah tangga Atalarik Syach (43) dan Tsania Marwa (26) sepertinya masih terus berlanjut.
Dua hari yang lalu, pihak Atalarik mengirimkan barang-barang milik Marwa, namun Marwa menolak.
"Dua hari yang lalu, hari Minggu, Atalarik sudah coba dengan iktikad baik, menyuruh orang-orangnya mengantarkan tiga dus besar ke rumah Marwa."
"Sudah sampai depan pagar dan disampaikan ke Marwa, apa saja isinya tetapi Marwa menolak," papar kuasa hukum Atalarik, Junaidi, saat ditemui Grid.ID di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/5/2017).
(Baca Juga: Duh, Tsania Marwa Sulit Bertemu Anak, Tsania Pikirannya Terganggu)
Diberitakan sebelumnya, saat awal-awal pertengkaran, Marwa kabur dari rumah Arik di kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat tanpa membawa kedua anaknya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.
Hal itu ia katakan usai menjalani sidang cerai Arik dan Marwa, di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/5/2017) dimana keduanya tidak hadir dan hanya diwakilkan oleh masing-masing kuasa hukumnya.
Junaidi menambahkan, barang-barang yang dikirimkan oleh Arik itu berupa peralatan solat seperti alquran, tasbih, mas kawin, dan beberapa barang pribadi dan termasuk buku-buku milik Marwa.
(Baca Juga: Tsania Marwa Akan Bertemu Anak-Anaknya, Begini Penjelasan KPAI)
"Barang-barang Marwa kan banyak, jadi dipulangkan bertahap. Arik butuh waktu apa lagi barang kebutuhan sehari-hari yang akan dikembalikan. Tapi Marwa menolaknya tanpa alasan," ucapnya.
"Karena barang-barang itu termasuk dari somasi Marwa kepada Arik. Jadi Arik mengabulkan somasi Marwa dan mengembalikan barang-barangnya," sambungnya.
Niat baik Arik untuk mengembalikan barang-barang Marwa agar saang istri, hati nya luluh dan mau mencabut gugatan cerai di Pengadilan.