Si ibu malah tertawa melihat anaknya kaget dan menangis setelah mendapat gigitan ular tersebut.
Unggahan video itu di facebook, membuat pihak polisi setempat bereaksi.
Chartelle Geanette St. Lauren dimintai keterangan atas apa yang sudah dilakukan itu.
Dalam wawancaranya dengan ABC Action News, Chartelle Geanette St. Lauren menyampaikan alasan terhadap apa yang dilakukan.
"Ular itu menggingit anakku dan aku.
Nggak ada bekas gigitan yang tertinggal, meski serangan itu terjadi beberapa kali.
Saya pikir, itu jadi kesempatan yang bagus untuk memperkenalkan sesuatu hal yang bisa menyakitinya," paparnya.
Selain polisi, penonton juga bereaksi terhadap unggahan tersebut.
Reaksi itu ditanggapi oleh Chartelle Geanette St. Lauren, bahwa mereka terlalu sensitif.
Video yang dianggap mengganggu itu, akhirnya dihapus oleh pihak Facebook.
"Lagian ularnya terlalu kecil untuk bisa menyakiti orang atau bahkan anak kecil," tegasnya.
Meski nggak ada yang luka atau apapun alasannya, pihak polisi setempat tetap memproses apa yang sudah dilakukan ibu itu.
Jangan meniru adengan itu, apapu alasannya.(*)
(Octa)