Grid.ID - Sidang cerai lanjutan Atalarik Syach dan Tsania Marwa digelar kemarin, Selasa (6/6/2017).
Sidang perceraian dengan agenda tanggapan dari dari jawaban tergugat tersebut tidak dihadiri oleh Atalarik sebagai pihak tergugat dan Tasnia Marwa sebagai penggugat.
Ditemui wartawan Grid.ID setelah sidang, Busro Sapawi selaku kuasa hukum Tsania Marwa mengatakan bahwa Tsania pernah menjadi "kepala keluarga" ketika suaminya menganggur.
(Baca Juga: Tsania Marwa Tetap Ingin Cerai, Atalarik Bertahan)
"Memang kan pernah Atalarik itu nganggur kan, nah itu dia kan buktikan pernah jadi kepala keluarga.
“Jadi, Tsania itu bukan orang jahat, dia orang baik," ungkap Busro.
Busro Sapawi juga mengungkapkan akan membawa sejumlah bukti dalam sidang cerai yang akan berlangsung 20 Juni 2017 mendatang.
Bukti yang akan dibawa antara lain surat-surat, akta nikah, akta kelahiran anak, termasuk bukti transfer yang membuktikan bahwa Tsania Marwa pernah memberikan bantuan kepada orangtua Atalarik Syach.
(Baca Juga: Ngaku Supir Tsania Marwa, Lalu Blak-Blakan Kelakuan Majikannya Sampai Sebut Nama Seseorang)
"Ada bukti transfer juga, aslinya itu kan Tsania tidak tergantung kepada Atalarik saja.”
“Dia juga punya penghasilan gitu lho, dan pernah memberikan bantuan kepada orangtua Atalarik.”
Dijelaskan juga oleh Busro, Tsania Marwa tetap ingin bercerai dan memegang hak asuh anak.