Khalid saat itu sedang memandang keluar dari kediamannya, dan kemudian melihat kepulan asap dari lantai bawah.
"Saya membangunkan ibu saudara saya, kemudian ganti baju secepanyat untuk keluar mengetuk pintu rumah tetangga. Semua tetangga terjaga kecuali dua penghuni," katanya.
Menurut Khalid, seluruh koridor saat itu gelap dan dipenuhi asap tebal.
Pada mulanya, ia menyangka kebakaran itu tidaklah serius dan hanya mau memindahkan penghuni lain ke tempat selamat.
Andre Barros (33), kepada The Independent, juga menyebut warga muslim memberi peran besar untuk mengeluarkan penghuni keluar dari bangunan terbakar.
"Kebanyakan orang yang saya lihat adalah Muslim. Mereka ikut menyediakan makanan dan pakaian," katanya.