Grid.ID - Baik saat kuliah, SMA, SMP, SD dan TK pasti selalu ada larangan untuk para murid agar tidak berlari di lorong ataupun di tangga.
Hal ini ditanamkan pada murid agar tidak terjadi kecelakaan yang bisa membahayakan murid.
(BACA: 5 Mainan Ini Bisa Mengajarkan Anak Belajar Coding Sejak Dini, Calon Inventor Masa Depan!)
Anak-anak sering diawasi untuk tidak berlari di lorong demi keselamatan mereka sendiri.
Namun, yang namanya anak-anak, tingkah mereka akan lebih sulit untuk ditangani.
Maka dari itupun terkadang ada masalah kecil yang menimpa mereka.
Tapi beda dengan kasus di sekolah swasta M'lang Cotabato beberapa hari lalu.
Alliyah Marie Serdna, siswa kelas 2 di sebuah sekolah swasta di M'lang di Cotabato meninggal setelah anak kelas 7 menabraknya saat berlari di dalam gedung sekolah.
Kepala Alliyah terbentur dengan lantai beton saat ia terjatuh.
(BACA: Walau Terkenal Kaya Raya, Gaya Hidup Ashanty yang Sebenarnya Terbongkar... Ini Dia!)
Dikutip dari Viral4real, staf sekolah segera membawanya ke klinik sekolah tempat dia diizinkan untuk beristirahat.
Namun, Alliyah mulai muntah tak terkendali sampai ia mengalami koma.