Laporan Wartawan Grid.ID, Nurul Nareswari
Grid.ID - Konflik rumah tangga yang terjadi antara Tsania Marwa dan Atalarik Syach membuat keluarga Tsania Marwa ragu untuk bersilaturahmi dengan Atalarik saat lebaran.
Ibunda Tsania Marwa, Silvia Mahrie tidak yakin akan bisa bertemu dengan Atalarik maupun anaknya karena seluruh akses ditutup untuk keluarga Tsania Marwa.
"Apa mungkin? Kita nih diblok aksesnya," ungkap Silvia.
Ibunda Tsania Marwa pun geram lantaran tidak bisa bertemu dengan cucunya sendiri.
"Saya bilang kepada ibu-ibu di Indonesia nih, seandainya ada di posisi saya, punya anak diperlakukan seperti ini bagaimana rasanya?"
"Saya juga tidak bisa bertemu cucu saya. Sungguh sedih saya melihat peristiwa ini apalagi menjelang lebaran, ini juga bulan suci, penuh berkah kok begini," ujarnya.
Ibunda Tsania Marwa mengungkapkan apabila bisa bertemu dengan anaknya kembali, Tsania Marwa pasti akan langsung mencium dan memeluk anak-anaknya.
Di lain pihak, kuasa hukum Atalarik Syach menyangkal kalau pihak Atalarik menutup akses Marwa untuk bertemu anaknya.
"KPAI menyatakan bahwa Arik sangat koperatif bahkan rumahnya sudah pernah dikunjungi tapi sampai sekarang KPAI belum mempertemukan Marwa dengan anaknya, "
"Nah pertanyaan saya dua hal, apakah Marwa tidak mau bertemu anaknya atau KPAI tidak mengizinkan dia bertemu anak-anaknya, " ujar Junaidi, kuasa hukum Atalarik Syach saat ditemui di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Pihak Atalarik juga tidak menutup kemungkinan untuk mempertemukan kedua anaknya dengan Tsania Marwa.
"Iya makanya kalau untuk lebaran kan nggak bisa dihalangi, mesti bertemu. Kalau mau datang silakan saja, "
"Lihat saja siapa yang sungguh-sungguh beritikad baik, siapa yang tidak, kita lihat saja ke depannya, karena ada momen lebaran dan anaknya, Shabira mau ulang tahun, " papar Junaidi.
(*)