Find Us On Social Media :

Wow, Para Sniper Bertebaran di Jalur Mudik, Kriminal Nekat Peluru Melesat

By Hery Prasetyo, Rabu, 21 Juni 2017 | 20:13 WIB

Para sniper dari Satuan Brimob yang memiliki kemampuan menembak jitu dengan baik.

Kehadiran Brimob dengan menyandang senapan penembak jitu Steyr itu jelas telah membuat nyali para penjahat ciut.

Sebagai senapan penembak jitu, Steyr merupakan senapan canggih buatan Austria yang bisa dipakai  membidik sasaran secara akurat pada jarak  300 meter.

Tapi bagi para sniper yang terlatih, sasaran pada jarak lebih dari 1000 meter juga bisa dibidik dengan mudah mengingat jarak tembak Steyr adalah 2.700 meter.

Dalam peperangan yang sesungguhnya para sniper militer atau Brimob sebenarnya  bertugas membunuh sasaran potensial yang bernilai tinggi.

Sebagai contoh adalah komandan musuh (pemberontak), operator senapan mesin, dan tokoh-tokoh penting (musuh) lainnya.

Penjahat seperti copet, bajing loncat, begal, dan penjahat kelas teri lainnya sebenarnya bukan target sniper terlatih.

Pasalnya melihat Brimob sedang menyandang senapan Steyr saja mereka sudah ketakutan.

Oleh karena itu kalau tujuannya untuk memberikan efek shock therapy para sniper Brimob tak perlu sembunyi.

Lebih baik hadir secara terang-terangan saja  karena masyarakat yang sedang mudik juga merasa aman jika melihat polisi secara langsung.

Personel sniper Brimob yang sedang menyandang senapan Steyr juga tidak akan menakutkan pemudik, karena biasanya pemudik yang kelelahan malah mengajaknya untuk berfoto ria. (*)

**Artikel ini ditayangkan Intisari.grid.id dengan judul: Sniper Polri Diterjunkan untuk Amankan Arus Mudik Lebaran, Berlebihan Enggak Sih?