Grid.ID - Mudik jadi tradisi tahunan di Indonesia, setiap jelang lebaran.
Buat yang punya kendaraan pribadi, rela melakukan perjalanan panjang.
Waktu tempuh yang berjam-jam atau bahkan berhari-hari, ngga masalah agar bisa mudik ke kampung halaman.
Jaga kesehatan selalu jadi himbauan bagi para pemudik.
Urusan jaga kesehatan, buat perempuan itu termasuk Miss V loh.
Biar nggak ada masalah dengan kesehatan seksual dan kesuburan, wanita wajib menjaga organ intim kamu.
Salah satu hal yang paling penting adalah menjaga miss V tetap bersih dan higienis.
Perjalanan panjang untuk mudik, jangan dijadikan alasan untuk ogah ganti pembalut atau tampon.
Kalau ogah dan bahkan sampai timbul bau busuk, bisa bikin Miss V kena infeksi atau alergi gatal.
(BACA : Gawat! Lirikan Afgan Syahreza, Paksa Walikota Bandung Ridwan Kamil Colek Satpol PP )
(BACA : Almarhumah Jupe Tampak Berikan Kecupan dan Senyuman, Bukan Ghoib Lihat Saja Videonya)
Tampon terbuat dari serat katun dan sintetis yang meningkatkan daya serap tampon ini.
Serat ini terbukti beracun dan bisa meninggalkan racun di dalam Miss V.
Meski jarang, penggunaan tampon dan Toxic Shock Syndrome telah saling terkait satu sama lain.
Penting bagi kamu untuk meengganti tampon dari waktu ke waktu, lebih baik setiap 4 jam tapi tidak lebih dari 8 jam.
Menjaga Miss V tetap bersih dan higienis, dapat menghindarkan area kewanitaan dari infeksi dan penyakit mematikan seperti kanker serviks.(*)