Grid.ID - Tidak senang dengan pengalamannya membeli dan menjual mobil di sebuah dealer mobil di di , seorang wanita warga Dublin, Irlandia, Amy D. Graham, mengunggah keluhannya di media sosial.
Setelah beberapa waktu, Amy D. Graham ditelepon oleh seorang karyawan dealer mobil yang mengancam untuk menyebarkan foto telanjangnya jika dia manrik kembali ucapan kritikannya di sosial media.
Merasa dirinya terancam, Amy D. Graham menuntut Jeff Smith, sebuah dealer di Dublin.
Wanita ini mengklaim bahwa pihak dealer bertanggung jawab yang dengan sengaja menimbulkan tekanan emosi dan ancaman pribadi.
(BACA Melihat Film Porno Gadis-Gadis Ini Berbondong ke Dokter, Astaga! Ini yang Mereka Minta)
Gugatan ini diajukan ke Pengadilan Tinggi Bibb County, Dublin dengan menggugat Jeff Smith Management Inc. sebagai terdakwa.
Awal mula kejadian ini berlangsung ketika Amy Graham dan suaminya pergi ke dealer mobil membeli dua mobil baru akhir Desember tahun lalu.
Pihak dealer lalu menandatangani sebuah dokumen yang menyetujui untuk menambahkan jok kulit ke salah satu mobil.
Satu bulan berselang, suami Amy Graham bertanya tentang janji lapisan jok.
(BACA Mengenaskan, Pelancong Wanita Meninggal di Pulau Kematian, Ibunya Pun Curiga Penyebab Kematiannya)
Oleh pihak dealer diberitahu bahwa mereka tidak jadi memasangnya karena target omzetnya tidak tercapai.
Amy Graham kemudian menuliskan pengalaman buruknya ini di media sosial.
Ternyata setelah Amy mengunggah kritikan ini, pihak dealer justru menelpon dan mengatakan kepadanya bahwa lapisan kulit jok tidak akan dipasang sampai komentarnya ditarik kembali.
Kemudian, setelah diberi tahu bahwa telepon tersebut direkam, pegawai tersebut mengatakan bahwa pihak dealer memiliki foto telanjang Amy Graham.
(BACA Memilukan, Anak Tertabrak Mobil di SPBU, Inilah Kondisi Terakhirnya)
Karyawan tersebut mengatakan bahwa pihak dealer akan membagikan foto telanjang Amy Graham dan suaminya jika dia tidak segera menghapus komentar negatif di sosial media.
Penelpon juga tahu bahwa Amy Graham adalah guru maka dia pun juga diancam bahwa foto telanjangnya akan disebarkan di sekolah tempat Amy bekerja.
Amy Graham diwakili oleh konsultan hukum The Jackson Law Firm dalam sidang gugutannya.
Meski Amy tidak yakin bahwa tidak ada foto telanjang tetapi ancaman ini cukup mengganggu hidupnya.
(BACA Tak Suka Bentuk Potongan Rambutnya, Dua Wanita Ini Lapor ke Polisi, Tak Disangka Komentar Netizen )
Menurut pengacaranya, Brad Childers, bahwa masalah ini harus disleesaikan melalui proses pengadilan karena ini menyangkut dengan keamanan Amy.
Hingga saat ini belum ada keputusan tetap terkait tuntutan Amy ini.