Padahal, Robbie Abbas memilki bukti percakapannya.
Kini, setelah beberapa bulan bebas dari penjara, Robby tampaknya lebih berani menguak peran Tyas dalam kasus tersebut.
(BACA Melihat Film Porno Gadis-Gadis Ini Berbondong ke Dokter, Astaga! Ini yang Mereka Minta)
Ketika masih menjadi muncikari, dikatakan Robby, Tyas kerap meminta "pekerjaan" darinya.
Robby memiliki bukti percakapan melalui aplikasi Line pada 11 Oktober sekitar tahun 2013.
Tyas menulis, "Sabtu ada ngga? Senin juga bisa sih."
Maksud dari chat Tyas tersebut tak lain adalah dirinya bertanya apakah ada klien yang ingin menggunakan jasanya sebagai pelaku prostitusi pada Sabtu atau Senin.
Robby lalu menunjukkan percakapan lainnya dalam aplikasi pesan.
Di sana, pada 5 Desember 2014, Tyas menulis, "Cariin buat Senin."
Maksud ujaran Tyas tersebut ialah dirinya meminta pekerjaan terkait prostitusi itu untuk hari Senin pada Robby.
Masih dalam aplikasi pesan, Robby dan Tyas juga sempat membahas mengenai Tyas yang menerima "pekerjaan" dengan tarif Rp 25 juta, sementara, menurut Robby, Tyas seharusnya menerima "pekerjaan" itu dengan tarif Rp 30 juta.
(BACA Liburan Berbeda, Ersa Mayori Ajak Anak Lakukan Ini di Bali, Seru!)
Diakui Robby, hingga kini, sejak bebas dari LP Cipinang pada tanggal 10 Mei 2016, Robby Abbas belum pernah bertemu dan berkomunikasi lagi dengan Tyas.
Menjelang pernikahan Tyas Mirasih, Robbie Abbas pun mengaku sudah meminta maaf.
"Terakhir aku yang SMS dia, ngucapin minal aidin wal faizin tapi enggak dibalas.”
“Ya aku sebagai teman mau doain saja ya," ucap Robbie Abbas saat berbincang dengan Grid.ID melalui sambungan telepon, Rabu (5/7/2017). (*)