Find Us On Social Media :

Pejabat Itu Pelayan atau Juragan Rakyat? Ini Sederet Arogansi Pejabat atau Keluarganya di Tengah Rakyat

By Hery Prasetyo, Jumat, 7 Juli 2017 | 00:39 WIB

Mereka berlaku arogan dan mengatasnamakan 'pejabat'.

Sigit Purnomo alias Pasha Ungu menunjukkan perubahan setelah menjadi pejabat, yakni Wakil Walikota Palu.

Sempat menjadi viral di media sosial, Pasha Ungu dianggap melecehkan pers.

Ia sempat menolak diwawancara wartawan dengan kata-kata pedas.

“Saya ini sekarang sudah pejabat, bukan lagi artis. Kamu orang cuma kontributor ‘kan?”

Kata-kata itu dituturkan oleh Ridwan Lapasere, jurnalis yang mengalami kejadian itu.

Mungkin dia ingin dihormati lebih karena pejabat.

4. Balada Jas Pak Dirjen

Pada pertengahan 2016, Dirjen HAM, Mualimin Abdi melayangkan gugatan ke Budi Imam, pemilik Fresh Laundry.

Dia merasa dirugikan karena jasnya berkerut dan tidak licin.

Menurut pengakuan pemilik laundry, sesuai dengan kebijakan bahwa bila ditemukan kerusakan akibat laundry maka akan diberikan ganti rugi sebesar 350 ribu atau 10 x tarif cuci.

Namun Pak Dirjen tidak berkenan dan memilih untuk membawa ke meja hijau dengan tuntutan 10 juta kerugian materi dan 200 juta kerugian imaterial.

3. Kemarahan Bupati