Dia mengaku diancam mati.
Bahkan, ada seseorang menawarkan uang tunai Rp 40 juta untuk kepala Emily.
Emily sendiri cuek menanggapi hal ini.
"Kebebasan berpendapat dan berekspresi berarti aku bebas melakukan apa saja. Jadi tolong ya, kalau kau tak suka, yang jelas aku tak menyakiti fisik siapapun. Kecuali kalau menyakiti perasaanmu, itu urusanmu," tulis Emily.
Video ini pada akhirnya menghilang dari akun Facebook Emily.
Meski begitu, orang-orang tak berhenti untuk mengancam Emily.
Aksi ini berbuntut panjang.
Ayah Emily, akhirnya menerima ancaman untuk dibunuh.
Emily mengatakan, seseorang datang ke tempat kerja ayahnya, dan mengancam akan melakukan kekerasan pada dirinya. (*) (Aji)