Grid.ID - "Sebenernya pas udah makin parah si demit bilang jangan di videoin, kalo ngga yg di apus videonya, bakal di cari, bakal di matiin."
Itu caption video oleh akun @rio.mawan yang ditulis 2 hari lalu.
Sungguh jadi sebuah tanda tanya, ketika membaca kalimat si demit bilang jangan divideoin, bla..bla...bla...
Apakah secanggih itu demit jaman milenial, bisa tahu kalau lagi divideoin.
(BACA : Tetap Tersenyum Istri Fildan Baubau Nggak Malu Bongkar Kelakuan Suaminya, Pasca Mereka Menikah)
Pakai ngancam-ngancam, mau matiin yang videoin pula.
Nggak ada yang tahu, ancaman demit itu benar atau nggak.
Tapi yang pasti, @rio.mawan sampai posting dan kasih caption seperti itu ada penyebabnya.
Dari video yang diposting, terlihat seorang perempuan dengan hijab krem teriak-teriak di dalam commuter line rute Maja-Tanah Abang, Jakarta.
Terlihat penumpang lain berusaha menenangkan perempuan itu.
(BACA : Setelah Dikekepin Artis Jennifer Dunn, Sarita Abdul Mukti Beberkan Kondisi Suami)
Namun tetap saja, bahkan teriakannya makin parah.
Nggak hanya teriak, prempuan itu juga tertawa kencang.
Perempuan itu, kemungkinan naik dari stasiun Tigaraksa, Banten.
Dari caption @rio.mawan, orang disebelah perempuan itu bilang kalau korban sudah seperti itu sejak dari stasiun Tigaraksa.
Dipastikan perempuan itu kesurupan, karena dikatakan nggak mau disembuhkan sebelum dikasih kopi hitam.
Oleh karena sudah dianggap menggangu ketertiban di dalam commuter line, maka diputuskan untuk menurunkan perempuan tersebut.
Akhirnya saat commuter line berhenti di stasiun Serpong, perempuan itu diturunkan paksa.
Caption @rio.mawan juga ungkapkan kalau, si demit yang merasuki perempuan itu ternyata marah dengan salah satu oknum sekuriti di stasiun Tigaraksa.(*)