Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni
Grid.ID - Fachri Albar, aktor tampan yang satu itu memang sudah tidak diragukan lagi dalam bernain sebuah film layar lebar.
Dalam waktu dekat ini, film terbarunya yang berjudul 'Bukan Cinta Malaikat' akan segera tayang di Bioskop pada 13 Juli 2017.
Di film tersebut Fachri berperan sebagai tokoh utama bernama Reyhan, yaitu seorang relawan Muslim Care asal bandung yang sedang bertugas di wilayah konflik di Timur Tengah.
Namun suami dari Renata Kusmanto itu terkejut karena ada salah satu adegan dimana Fachri membacakan ayat suci surat Al-Ashr, tetapi tidak di dubbing, melainkan asli suara dirinya.
( BACA 5 Fakta Ammar Zoni Ditangkap karena Narkoba... Wajib Diketahui! )
Hal tersebut diungkapkannya langsung usai konferensi pers di Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan (10/7/2017).
"Saya kaget itu (baca Al-Quran) nggak di dubbing, itu saya nggak tahu. Yaaaaa saya baca Al Ashr kalau nggak salah, sudah lama itu syutingnya.
Saya kagetnya ternyata memang tidak dubbing, karena saya belum nonton filmnya ya ini jadi saya takut," ucap anak dari musisi senior Ahmad Albar.
"Saya mau jawab apa ya deg-degan. Karena saya belum lihat sama sekali.
Saya tipe orang yang pada setiap film saya saya nggak mau nonton sampai gala premier.
Jadi saya nanti tahu sendiri kalau jelek, aduh kenapa gue nonton," tambahnya.
( BACA Duh, Kepergok Ngerokok Bareng Mischa Chandrawinata, Ariel Tatum Tuai Pro Kontra! )
Karna memerankan tokoh yang sudah lama tinggal di Arab, Fachri pun diharuskan bisa berbicara bahasa arab, sehingga itu menjadi tantangan tersendiri untuknya.
"Enggak bisa (bahasa arab) dikit-dikit. Belajarnya on the spot. Nah itu justru belajarnya di situ.
Itu tantangan yang lainnya juga saya harus bisa berbahasa Arab pada saat ngomong para ekstrimis, garis keras.
Harus bisa bahasa Arab kan perbatasan, saya agak tanya sini tanya sana, soalnya kan harus benar," cerita Fachri.
"Bukan baca cara kayak ngomong saat pelajaran. Pronouncationnya bukan kayak seakan saya belajar turis.
Kan ceritanya saya tinggal di situ udah lama. Nah itu tantangannya, itu makanya saya harus seperti orang lokal.
Bahasanya kan kalau turis beda, gue elu kan sudah biasa dan saya kamu kan baku," tandasnya.
( BACA Waduh, Ada 10 Bukti Parahnya Bahasa Inggris Orang Indonesia... Lucu Banget! )