Dengan demikian, bisa menyembuhkan bagian kulit yang terluka atau rusak.
Di Amerika Latin, air liur juga digunakan untuk mengobati kulit dari gigitan nyamuk dan kutu.
Kandungan kalium tinggi dari air liur juga bekerja pada pipi atau gusi, gigitan, luka kulit, dan noda di kulit.
(BACA Simple, Ini 3 Tanda Doi Serius Sama Kamu, Siap-Siap Dilamar Ya! )
Jika kamu tertarik mencoba perawatan jerawat ini, gunakan air liur yang kamu produksi di pagi hari.
Air liur pertama kali sebeluim kamu gosok gigi, minum air putih, dan sarapan.
Hal ini dikarenakan, air liur di pagi hari masih murni dan bisa dioleskan langsung pada jerawat.
Air liur juga menambah pertahanan kekebalan tubuh ke kulit.
Setelah mengoleskan air liur, biarkan kering secara alami.
Jangan tempelkan air liur yang sudah dioleskan pada jerawat dengan menggunakan tissue karena bisa menghambat proses penyembuhanya.
Berani coba? (*)