Grid.ID - Pretty Asmara yang kita kenal sebagai artis lucu, sering menangis selama berada di tahanan narkoba Polda Metro Jaya atas kasus penyalahgunaan narkoba.
Hal itu diungkapkan oleh teman sekaligus pimpinan manajemen yang menaungi Pretty dari Kudeta Manajemen, Vicky Prasetyo.
"Tadi sih (ketemu) lebih kepada persoalan. Banyak nangisnya sih dia. Banyak nangisnya,"
ujar Vicky saat menjenguk Pretty di tahanan Mapolda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Rabu (19/7/2017).
"Karena kan saya sama dia sudah kayak kakak adik. Dia peluk saya sambil kasih tahu aja bahwa kondisinya dia lagi hadapi semuanya," sambungnya.
Meski banyak menangis saat bertemu, Vicky mengaku bersama teman-teman lainnya yang datang menjenguk, mencoba menghibur Pretty. Dari hiburan itulah keluar karakter Pretty seperti biasanya.
"Dia orang yang bisa bercanda ya, sedikit ya. Bisa senyum. Sama rekan rekan yang lain," kata dia.
( BACA Iis Dahlia Menolak Jadi Penyanyi Internasional... Kenapa Ya? )
Sejauh ini, Vicky hanya bisa memberikan semangat kepada artis yang bernaung di manajemen miliknya.
Belum ada tindakan yang diambil oleh pihaknya kepada Pretty selain itu.
"Jadi saya pengin tahu kesehatan mereka bagaimana, mereka makannya gimana,
karena beberapa hari ini penyidikan, pasti lelah atau apa. Lebih ke situ sih.
Cuma kalau soal peredaran atau apa saya kurang begitu mengerti," ucapnya.
( BACA Ini Foto-Foto Pretty Asmara Saat Ia Ditangkap di Kantor Polisi... Menyedihkan! )
Diberitakan sebelumnya, polisi menangkap Pretty dan Hamdani di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (16/7/2017) lalu.
Dari penangkapan itu ditemukan 1,12 gram sabu, 23 butir ekstasi, 38 butir happy five.
Selain itu, juga ada tujuh artis lainnya yang ikut diciduk polisi.
Ketujuh artis tersebut adalah Susi Susanti alias Sisi Salsabila, Emilia Yusuf, Erlin Susanti, Melly Abtianingsih alias Melly Karlina, Asri Handayani, Gladyssta Lestira, dan Daniar Widiana. (Tri Susanto Setiawan/Kompas.com)
( BACA Ruben Onsu Memperingati 40 Hari Meninggalnya Julia Perez: "Selamat Jalan Sahabat" )