Find Us On Social Media :

Tak Hanya Pretty Asmara, Inilah 5 Selebriti Wanita yang Terjerat Kasus Narkoba

By Alfa Pratama, Jumat, 21 Juli 2017 | 21:22 WIB

Sheila Marcia saat mengikuti sidang kasus narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. (Adrianus Adrianto/Nova.id)

Grid.ID - Tertangkapnya Pretty Asmara karena diduga melakukan tindakan penyalahgunaan narkoba pada hari Minggu (16/7/2017) memperlihatkan bahwa peredaran narkoba ada di mana-mana.

Narkoba bisa menjerat siapa saja, dari orang miskin sampai orang kaya, dari orang biasa sampai artis pun bisa menjadi pecandu barang haram tersebut.

Narkoba telah merambah ke setiap kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga kalangan selebriti.

Menurut Komjen Pol Budi Waseso Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), jumlah pengguna narkoba di Indonesia hingga November 2015 mencapai 5,9 juta orang.

(BACA Chester Bennington Meninggal Dunia, Inilah 8 Lagu Linkin Park Terbaik Sepanjang Karirnya)

Pada tahun 2015, BNN berhasil mengamankan sekitar 3 ton sabu yang berarti menyelamatkan banyak generasi muda dengan asumsi 1 gram bisa digunakan untuk 5 orang.

Tidak hanya Pretty Asmara, di kalangan selebriti pun sudah banyak yang ditangkap karena mengkonsumsi narkoba.

Berikut ini selebrtiti wanita yang terjerat narkoba.

1. Ria Irawan

Ria Irawan terjerat narkoba tahun 2005

Pada tahun 2005 yang lalu, tepatnya 27 Juli,  publik dikejutkan dengan penggerebekan yang dilakukan oleh BNN di diskotek Dragon Fly, Jakarta Selatan.

Setidaknya terdapat 8 orang selebriti Indonesia yang terjaring dalam penggerebekan itu, salah satunya adalah Ria Irawan.

Dari hasil tes urin, diketahui hanya Ria Irawan yang positif menggunakan narkoba.

Ria tidak ditahan atau hanya dikenakan wajib lapor dua kali dalam sepekan ke Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah Metro Jaya hingga penyidikan selesai.

Menurut staf Humas Polda Metro Jaya, putri aktris Ade Irawan ini tidak ditahan karena pada malam pemeriksaan tidak sedang mengonsumsi narkoba. 

Keterlibatan Ria Irawan dengan narkoba bukan kali ini saja, tahun 1993 yang lalu, Rivaldi Soekarno, seorang kawan Ria Irawan meninggal di rumahnya karena over dosis.

2. Sheila Marcia

Bersama empat temannya, Sheila Marcia tertangkap tangan sedang pesta narkoba di apartemen Pluit, jakarta Utara pada tanggal 7 Agustus 2008 dan dipenjara selama satu tahun.

Ibu tiga anak ini akhirnya dipenjara selama satu tahun.

Berselang 1 tahun, pada tanggal 7 September 2009, Sheila kembali tertangkap dan harus menuntaskan masa tahanannya dengan perut yang membuncit karena hamil.

Sheila akhirnya bebas pada tahun 2010.

3. Jennifer Dunn

Jennifer Dunn, wanita kelahiran 10 Oktober 1989, yang merupakan seorang pemain sinetron yang dikenal dengan nama Jennifer.

Ia mulai mencuat lewat perannya dalam sinetron Dia dan Dan.

Jennifer memulai debutnya sebagai bintang iklan.

Jennifer sempat menghebohkan publik lewat kasus narkoba pada tahun 2005.

Pada bulan oktober 2009, Jennifer kembali ditangkap kepolisian karena menggelar pesta narkoba dan pesta seks di kostnya.

4. Iyut Bin Slamet

Iyut Bing Slamet, mantan penyanyi cilik, pernah ditangkap karena kedapatan menggunakan sabu, di sebuah kamar Hotel Penthouse, Mangga Besar, Jakarta Barat, Selasa (8/3/2011) malam.

Dari tangan Iyut, polisi menyita satu paket sabu seberat 0,4 gram narkoba jenis sabu dan alat hisapnya.

Iyut Bing Slamet tidak hanya mengkonsumsi narkoba jenis sabu.

Adik kandung Adi Bing Slamet itu juga pernah memakai narkoba jenis Putaw.

Setidaknya hal itu dilakukan Iyut sekitar dua tahun lalu.

5. Reza Artamevia

Reza Artamevia terindikasi positif narkoba dan menjadi salah satu dari delapan orang yang tertangkap di kamar hotel di Mataram bersama Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti dan enam orang lainnya.

 Reza Artamevia sempat mengisi acara dalam kongres ke-15 Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) sebelum ditangkap polisi di sebuah kamar hotel di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Minggu (28/8/2016), karena kasus narkoba.

Kongres tersebut diselenggarakan dalam rangka pemilihan ketua umum Parfi, yang akhirnya dimenangkan oleh Gatot Brajamusti.

Namun, Gatot sendiri juga ikut ditangkap dengan kasus yang sama.

Hasil tes urine Reza yang dinyatakan positif mengandung amphetamine.