Grid.ID - Sering kali terlihat, anak masih dibawah umur sudah dibiarkan naik sepeda motor.
Secara kemampuan dan pengetahuan berkendara yang minim, bisa jadi pemicu kecelakaan.
Nggak hanya diri sendiri yang celaka kalau sudah nyungsep di jalan raya.
Tapi juga bisa mengajak-ajak orang lain dan akhirnya merugikan penguna jalan lainnya.
Motor jadi ringsek karena kecelakaan, bisa dibawa ke bengkel atau dijual dan ganti baru.
Nah kalau kecelakaannya sampai bikin anak kesayangan nyawanya melayang, mau beli dimana?
Kalau sudah seperti itu, penyesalan sudah tidak ada arti lagi.
Untuk meminimalkan angka kecelakaan dengan korban anak dibawah umur, akun facebook @Aditya Vandi Pratama unggak sebuah spanduk.
Di kanan bawah sebelah pojoknya ada tulisan Unit Laka dan juga ada tulisan SDN 01 Widodaren.
Spanduk itu isinya pencerahan pada semua orang tua.
Soal motor yang bisa menjadi mesin pembunuh anak mereka.
Dari gambar paling atas sebelah kiri, nampak seorang bapak sedang mengajadi anaknya yang masih SD mengendarai motor.
Dibagian bawah gambar itu ada tulisan "Hari Ini Kau Sudah Bangga Mengajarinya."
Lalu gambar dibawahnya, 3 anak SD sedang boncengan sepeda motor.
Disini tulisannya,"2 Hari Kemudian Kau Biarkan Dia Pergi."
Selanjutnya paling bawah gambarnya sebuah kecelakaan lalu lintas.
Tulisannya bikin miris,"dan Sekarang Dia Pergi Selamanya."
Gambar utama dari spanduk ukuran besar itu adalah seorang bapak menangisi kepergian anaknya.
Peringatannya,"Jangan Sampai Semuanya Terlambat."(*)