(Baca : Praktis Banget, Kini Pantau Renovasi Rumah Cukup Lewat Smartphone )
Dia kemudian tertangkap setelah hendak berputar balik dan ditabrak truk. Polisi lalu lintas Pekalongan lalu meringkus, sekitar pukul 08.50, pagi tadi.
"Kacau sekali dia. Alasan tak bayar BBM itu, kata dia karena itu bus pemerintah dan di Jakarta dia tak membayar. Makanya dia nggak bayar," ucap Daryono.
Daryono mengaku sudah menginterogasi Sentot. Dan seluruh jawaban Sentot dinilain Daryono asal-asalan.
Saat ditanya mengapa mencuri bus, Sentot hanya berujar bahwa istri dan anaknya butuh pertolongan.
"Saya tanya pertolongan apa, dia jawab pertolongan saja pokoknya. Begitu saja jawabannya walau ditanya ulang-ulang," kata Daryono.
(Baca : Begini Nih, Kalau Rio Dewanto Sudah Kangen Anak )
Begitu juga ketika ditanya soal kemana saja dia sempat berputar di Jakarta sehingga baru masuk Pekalongan pukul 08.50, pagi tadi. Padahal bus dicuri sejak pukul 15.00, pada hari Rabu.
"Sentot menjawab Sempat ke Kebonjeruk karena ditunggu masyarakat disana," kata Daryono.
Saat ini pihak PT Mayasari Bhakti bersama tim dari Polsek Ciracas Polres Jakarta Timur sudah menjemput Sentot dari Pekalongan.
Kini Sentot sedang dalam perjalanan pulang ke Jakarta. Dia akan lekas ditangani Polsek Ciracas. PT Mayasari Bhakti menganggap ini tindakan berat dan mesti diproses hukum.(ote)
Artikel ini sudah pernah tayang di tribunnews dengan judul : Kegilaan Sentot Mencuri Bus Transjakarta dan Mengendarainya Hingga Kota Pekalongan