Anggur tampaknya sangat bermanfaat karena kandungan polifenol, terutama anggur merah, yang berperan dalam membantu mengelola gula darah.
Ketika minum bir, pria yang mengkonsumsi satu sampai enam bir dalam seminggu akan menurunkan risiko diabetes mereka sebesar 21%.
"Efek bir tidak ada dampaknya pada risiko diabetes wanita," ujarnya yang dikutip Grid.ID dari independent.co.uk.
Tidak seperti penelitian lain, penelitian ini tidak menemukan kaitan antara pesta minum dan diabetes.
Dr Emily Burns, kepala komunikasi riset di Diabetes Inggris, mengatakan bahwa orang perlu waspada karena dampak konsumsi alkohol secara reguler terhadap risiko diabetes tipe 2 akan berbeda dari satu orang ke orang berikutnya.
Saran itu menyarankan agar pria dan wanita minum tidak lebih dari 14 gelas alkohol dalam seminggu.
Hal ini setara dengan enam liter bir atau 10 gelas kecil anggur yang dikonsumsi selama tiga hari atau lebih.
Prof. Tolstrup dan timnya telah menggunakan survei yang sama untuk meneliti efek alkohol pada kondisi lain.
(BACA 5 Berita Terpopuler, Harga Mitsubishi Expander Hingga Lolosnya Penumpang Dari Ledakan Angkot
Mereka menemukan bahwa minum beberapa kali dalam seminggu berpengaruh pada risiko gangguan kardiovaskular yang lebih rendah.
Gangguan kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.
Tetapi mengkonsumsi sejumlah alkohol juga akan meningkatkan risiko penyakit gastrointestinal, seperti penyakit hati dan pankreas.
Prof Tolstrup menambahkan, "Alkohol berkaitan dengan 50 kondisi yang berbeda, jadi kami tidak mengatakan untuk mendukung Anda minum alkohol terus menerus." (*)