Namun, dia akan memastikan terlebih dahulu apa alasan anggotanya meloloskan pengendara tersebut.
"Bisa, tapi kita tanya dulu alasannya kenapa. Nanti kalau pelanggarannya ringan, kita kenakan sanksi teguran," ujar Halim kepada Kompas.com, Kamis (27/7/2017).
Halim menambahkan, jika pengendara yang masuk ke JLNT tersebut merupakan anggota polisi, oknum tersebut juga bisa dikenakan sanksi.
Sebab, JLNT tidak diperuntukan untuk dilintas sepeda motor.
(BACA 8 Politisi Wanita Terseksi, Nomor 8 Pernah Jadi Sampul Majalah Playboy)
"Benar itu harus ditilang. Kan pengendara itu pakai helm, kita belum tahu anggota atau tidak," ucap dia.
Halim menjelaskan, sejak awal memang dia memerintahkan kepada anggotanya untuk melakukan razia secara preventif.
Jika ada pengendara yang nekat mencoba menghindari razia petugas, Halim memerintahkan kepada anggotanya untuk tidak berbuat represif.
Sebab, dikhawatirkan jika anggotanya bertindak represif akan membahayakan pelanggar tersebut.
"Saya sampaikan ke anggota saya di lapangan jangan terlalu keras sehingga terjadi kecelakaan, kalau ada yang lolos biarkan, jangan dikejar karena itu pelanggar lalu lintas. Untuk mengindari kecelakaan," kata Halim.
Berikut ini video lengkap tersebut yang diambil wartawan Kompas.com dan sudah diunggah di platform Youtube, perhatikan mulai menit 10.33.
Sebagian dari artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Polisi Loloskan Pengendara Kawasaki Ninja 250 FI di JLNT Casablanca.