Tingkat pH yang rendah atau tinggi mungkin terbukti kontra produktif untuk pembuahan telur.
(Baca : Sengatan Sinar Matahari Tak Hanya Bikin Kulit Kusam, Tapi Juga Bisa Lebih Merusak )
3. Kondisi medis tertentu
Fibroid uterus, jaringan parut, infeksi, masalah tabung fallopi, endometriosis, polip dan kondisi medis tertentu lainnya, dapat menyebabkan masalah reproduksi.
Bahkan polikistik ovarium sindrom (PCOS) bisa menggangu proses ovulasi dan menunda kehamilan.
Selain itu, penyakit menular seksual seperti gonore, klamida dan penyakit radang panggul juga bisa menyebabkan infertilitas.
Setiap kondisi yang menghambat pergerakan sperma mencapai sel telur bisa menunda kehamilan.
Kondisi apapun yang memperlambat pergerakan sel telur ke rahim juga bisa menyebabkan masalah kehamilan.
(Baca : Ini Kisah Asmara Dr. Ryan Thamrin, Pacar Tak Harus Cantik dan Pernah Punya 2 Pacar Sekaligus )
4. Minum alkohol
Hobi minum alkohol bisa merusak siklus menstruasi tidak teratur dan kista menyebabkan susah hamil.
Sebaiknya hindari minuman alkohol karena bisa meningkatkan peluang agar bisa hamil.