Find Us On Social Media :

Akibat Mabuk, 2 Turis Ini Terjatuh dari Atas Tebing, Wisatawan Lain Cuma Tertawa

By Way, Sabtu, 5 Agustus 2017 | 02:44 WIB

Imran Gardi dan Prasad Rathod, tewas terjatuh

Grid.ID- Dua turis mabuk yang sedang mengunjungi air terjun di Amboli India, meninggal setelah mereka bercanda memanjat penghalang keamanan.

Mereka meninggal karena secara tidak sengaja jatuh setinggi 100 kaki ke jurang.

Imran Gardi (25) dan Prasad Rathod (21) telah hilang dari Kavalesad Point di Amboli pada Senin lalu.

Namun aksi mereka yang tertangkap oleh kamera menunjukan bahwa mereka secara tidak sengaja terjatuh dari atas, menuju ke jurang di salah satu tempat wisata populer di India itu. 

Pemuda-pemuda itu berasal dari Gadinglaj di Maharashtra. 

" >

Mereka bekerja di peternakan unggas di Gadinglaj dan mengunjungi Amboli bersama rekan lainnya, demikian laporan New India Express.

Amboli adalah perbukitan di selatan Maharashtra dan berada di ketinggian 690 meter. 

Ini adalah bukit terakhir sebelum dataran tinggi pesisir Goa.

(Baca : Ini 3 Posisi Seks Paling Ideal Jika Pasanganmu Gemuk!  )

Insiden yang terjadi pada hari Senin ditangkap kamera dan dipublikasikan di media sosial pada hari Kamis.

Video tersebut menunjukkan Gardi dan Rathod melintasi pagar besi ke zona bahaya, sementara wisatawan meneriaki mereka untuk berhenti.

Rathod kehilangan keseimbangan dan jatuh di lembah bersama Gardi.

(Baca : Ini Kisah Asmara Dr. Ryan Thamrin, Pacar Tak Harus Cantik dan Pernah Punya 2 Pacar Sekaligus )

Meski wisatawan melihat kejadian tersebut, mereka tidak berusaha  menghentikan orang-orang tersebut untuk melewati penghalang keselamatan, karena mereka mengatakan orang-orang itu mabuk.

Lebih miris lagi, justru wisatawan lainya malah tertawa sambil meneriaki aksi nekat mereka. 

Rekan almarhum, yang tidak mengetahui kejadian tersebut, mengira bahwa mereka hilang.

(Baca : Sedih, Bocah 12 Tahun Bunuh Diri Diduga Karena Tak Lulus Ujian )

Adapun Dayanand Patil, pemilik peternakan unggas tempat mereka bekerja, melaporkan bahwa mereka hilang kepada polisi Amboli pada hari Senin. (*)

Ini dia videonya.