Find Us On Social Media :

4 Alasan Kenapa Berat Badan Kamu Terus Menurun, Bukan Cacingan Kok!

By Kama, Senin, 7 Agustus 2017 | 03:31 WIB

Alasan berat badan turun terus

Grid.ID - Berat badan adalah salah satu indikator untuk melihat apakah seseorang sehat atau tidak.

Berat badan juga menentukan tingkat gizi seseorang.

Oleh karena itu, jangan sekali-kali kamu remehkan jika beratn bada kamu naik atau turun secara tiba-tiba.

Naikin berat badan sih gampang, tapi kalau nurunin? Setengah mati!

Tapi bagaimana jika berat badan kamu tiba-tiba turun secara drastis dan nggak bisa naik lagi?

(BACA: Si Ganteng CEO Telegram Datang Makan dengan Chief Rudiantara, Telegram Bisa Dibuka Minggu Ini)

Berikut alasan medis kenapa berat badan kamu susah naik dan tambah berkurang:

1. Malnutrisi

Malnutrisi adalah kondisi di mana seseorang mengalami kurang gizi.

Apabila kamu tidak memerhatikan pemilihan serta pengaturan makan, maka bukannya tidak mungkin kamu terkena malnutrisi.

Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, misalnya seperti pola hidup yang kacau, makan makanan yang tidak sehat, dan mungkin kamu baru menjalani operasi.

2. Gangguan pada kelenjar tiroid

Hipertiroidisme adalah gangguan yang paling sering terjadi pada kelenjar tiroid.

Ini adalah kondisi di mana kelenjar tiroid terlalu aktif, sehingga menghasilkan hormon tiroksin terlalu banyak.

Jumlah hormon tiroksin terlalu banyak bisa mengganggu metabolisme dalam tubuh, yang kemudian berdampak pada penurunan berat badan.

(BACA: 5 Pengertian Tentang Luar Angkasa yang Seringkali Orang Salah Paham, Nomor 1 Mengejutkan)

3. Kanker

Ketika sel kanker tumbuh pada salah satu jaringan tubuh, sel tersebut tidak hanya merusak jaringan tapi juga memakan asupan makan yang seharusnya diterima jaringan itu.

Jika hal ini sampai terjadi, pengobatan medis harus segera dilakukan.

4. Depresi

Nggak cuman masalah kesehatan loh, tapi depresi juga bisa buat berat badan kamu jadi turun.

Saat kamu merasa depresi, semua sel dan jaringan dalam tubuh akan menolak semua makanan yang kamu konsumsi.

Selain itu, kamu juga malas untuk makan, yang pada akhirnya buat kamu tambah depresi. (*)