Grid.ID - Menjaga supaya vagina selalu dalam kondisi bersih, kering, dan bebas penyakit sangat penting untuk kesehatan reproduksi, terutama saat datang bulan.
Menjelang atau pada saat menstruasi, sebagian besar wanita akan secara normal mengalami keluarnya lendir keputihan.
Cairan keputihan yang keluar beberapa hari menjelang menstruasi dan dilanjutkan dengan keluarnya darah menstruasi, akan meningkatkan resiko terganggunya keseimbangan kelembaban di daerah miss V.
Menurut dr. Ryan Thamrin, kondisi ini akan bertambah parah jika wanita tidak memperhatikan kebersihan daerah vagina dengan baik sehingga muncullah beragam keluhan seperti bau yang tidak sedap dan gatal.
Inilah 7 cara yang harus diperhatikan dalam menjaga kebersihan daerah miss V saat menstruasi versi dr. Ryan Thamrin.
1. Secara teratur membasuh bagian vulva (bibir vagina) dengan menggunakan air bersih setiap habis buang air kecil, buang air besar, ketika mandi, dan saat menganti pembalut atau pantyliner.
2. Saat membasuh miss V lakukan dengan cara membasuh dari arah depan (miss V) ke arah belakang (anus), jangan terbalik.
3. Setelah membasuh, sebelum pakai celana lagi, keringkan dulu dengan menggunakan handuk atau tisu yang tidak memilki harum.
4. Gantilah sesegera mungkin pembalut atau pantyliner jika sudah merasakan tidak nyaman atau lembab terutama di saat darah menstruasi sedang banyak-banyaknya (biasanya pada hari ke 1-3 menstruasi) .
Jika frekuensi mengganti pembalut terlalu lama dan darah menstruasi lagi banyak-banyaknya, maka “tampungan” darah di dalam pembalut akan menjadi sumber penyakit (bakteri) dan meningkatkan suasana “lembab” di daerah miss V yang akhirnya timbul rasa gatal di saat menstruasi.
5. Pilihlah jenis pembalut atau pantyliner yang menurut kamu nyaman dan tidak menimbulkan iritasi pada daerah kulit sekitar miss V.
6. Gunakan celana dalam dari bahan katun agar tidak menambah lembab di daerah intim di saat menstruasi.