Find Us On Social Media :

PALING HOT: Sebelum Dibakar Hidup-hidup Pria Ini Bersujud Minta Maaf, Cara Masak Mie Instant Agar Tak Seperti Dr Ryan, dan Penampilan Gigi Berbaju Mahal

By Way, Selasa, 8 Agustus 2017 | 19:28 WIB

Saksi pengurus mushola ceritakan sebelum pria diduga malaing dibakar di Bekasi

Grid.ID-Kisah pria dibakar hidup-hidup di Bekasi sungguh menggugah hati pembaca, sepanjang hari kemarin (7/8/2017).

Apalagi istrinya sedang hamil, dan satu anak lagi baru berumur 4 tahun.

Artikel kedua yang sangat dicari pembaca kemarin adalah cara memasak mie instan agar lambung tak rusak seperti Dr Ryan.

Ya, kematian Dr Ryan ternyata memang berawal dari masa lalunya saat masih kuliah di Jogja, yang sering mengonsumsi mie instant.

Setidaknya demikian pengakuan dari ibunya, yang mengaku tak bisa mengontrol pola makan anaknya itu, bahkan hingga sibuk berkarya di Jakarta.

" >

Satu lagi kabar menarik adalah saat Nagita Slavina memakai baju-baju mahal, tapi tak sesuai harapan.

Yuk simak beritanya, jangan sampai ketinggalan ya!

1. Tragis, Sebelum Dibakar Hidup-hidup, Inilah Upaya Terakhir Si Pencuri Ampli Musala untuk Meminta Maaf

Peristiwa seorang pencuri amplifier musala yang dibakar hidup-hidup di Bekasi jadi perdebatan khalayak.

Pantaskah kita berlaku seperti Tuhan, memutus nyawa seseorang tanpa sebuah usaha mengadilinya?

Lalu, bagaimanakah sebenarnya peristiwa itu terjadi?

Dikutip Grid.id dari Tribunnews.com, pengurus musala Musala Al Hidayah, Desa Hurip Jaya, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Rojali, menjelaskan semuanya.

Ketika ditemui Tribunnews, Rojali mengaku tak bisa tidur nyenyak memikirkan peristiwa itu.

(Baca :  Al dan Prilly BAPR? )

"Tidak bisa tidur nyenyak," katanya usai menjalani salat Dzuhur di Musala Al Hidayah, Sabtu (5/8/2017).

Rojali merupakan satu-satunya orang yang melihat betul insiden heboh seorang pencuri. 

MA masuk dan keluar dari musala tanpa mengucap sapa sama sekali, meski berpapasan sangat dekat.

Tidak ada juga senyum dari MA kepada Rojali yang saat itu sedang membersihkan halaman musala.

Saat Tribun mencoba untuk meminta kronologi kejadian, senyum terkembang dari Rojali terlihat.

(Baca :  Setelah Tertawa, Lalu Menangis di Nisan Suami - Curhat Wanita ini di Facebook Bikin Ribuan Netizen Bersedih )

Seraya berdiri dari tempat salatnya, Rojali mengajak. "Mari saya ceritakan supaya jelas semuanya," ajaknya keluar dari musala.

Dia mulai menuturkan saat awal pertemuannya dengan MA di depan musala yang didominasi warna biru cerah itu.

MA sama sekali tidak mengucap salam atau senyum kepada pria berusia 40 tahun itu. Padahal dia berada persis di halaman musala.

MA kemudian mulai mencari tempat Wudhu untuk menunaikan salat Ashar.

Sementara Rojali mengambil selang air untuk diisi di dalam sebuah ember besar tidak jauh dari halaman musala.

(Baca : Fakta Penting Anjing Pitbull yang Tewaskan Bocah di Malang, Ternyata Sifatnya Bersahabat  )

Pasalnya, pada hari itu, akan ada acara haul organisasi setempat yang akan diadakan di musala itu.

"Itu di depan banyak debunya, jadi saya mau bersihkan halaman. Soalnya malam mau dipakai acara. Jadi saat saya isi ember, MA itu ambil wudhu di keran kedua itu," dia menunjuk tempat Wudhu yang berada di sisi kanan musala.

Beberapa saat kemudian, dia kembali berpapasan dengan MA yang hendak keluar dari musala, dan sekali lagi, tidak ada senyum dan sapa kepada Rojali yang hendak kembali ke Musala dari warung pulsa yang berjarak 10 meter.

"Pas keluar ya biasa saja, saya tidak memerhatikan betul dia. Hanya lewat saja sudah," tuturnya.

(Baca :  Bule Cantik Asal Prancis Ini Nikahi Ijal yang Mantan Pengamen, Ngobrolnya Pakai Google Translate )

Zainudin, kerabat Rojali tidak lama datang untuk mengecek kesiapan sound system musala yang akan digunakan untuk acara malam itu.

Di situ, Rojali baru sadar ketika satu amplifiernya yang digunakan untuk adzan Ashar sudah lenyap.

"Saya bilang ke mamang saya ada kok tadi. Saya adzan Ashar kan pakai itu. Saya cek ke dalam, saya baru ingat si MA itu karena hanya dia sendirian yang masuk ke sini terakhir.

Saat salat Ashar pun saya hanya berdua sama anak saya," jelas pegawai kantor Minyak Sawit itu.

(Baca :  Wow, Despacito Diputar 4,6 Miliar Kali dan Jadi Video yang Paling Banyak Ditonton Sepanjang Masa )

Bersujud Minta Maaf

MA dicari oleh sejumlah orang dari desa Hurip Jaya usai Rojali menceritakan kehilangan amplifier kepada para tetangga sekitar dan anak-anak muda yang ada di sekitar rumahnya.

Mereka semua, kata Rojali, berpencar untuk mencari orang yang membawa sepeda motor berwarna merah dan amplifier di depan joknya.

"Ampli-nya lumayan besar. Jadi saya pikir akan ditaruh di antara jok motor dan setang. Saya mintakan bantuan untuk menemui sepeda motor bebek warna merah," kata dia.

Sekitar 30 menit pencarian, akhirnya, Rojali menemukan MA di tengah jalan.

Saat dipepet, MA seketika tancap gas dan kejar-kejaran berlangsung.

(Baca :  Wanita Cantik Asal Indonesia Ini Marah-marah di Butik Malaysia, Sebut Mereka Palsukan Barang Indonesia )

Sekitar 500 meter mengejar, MA kemudian melarikan diri ke kali dekat dengan jalan raya.

Di sana, sudah banyak pemuda yang berteriak "Maling-maling,"

"Saya saat itu juga ikut mengejar. Tapi Demi Allah, Demi Rasulullah, saya tidak meneriaki dia. Justru saya meminta agar dia dilepaskan dan amplifier musala bisa kembali," kata dia dengan suara tegas.

Bogem mentah tidak dapat dihindari, saat MA keluar dari kali dan tersungkur di jalanan.

Rojali masuk ke dalam kerumunan dan meminta tokoh masyarakat setempat menenangkan massa.

(Baca :  Kena Macet, Wanita Ini Terobos Cor Beton Basah di Bogor, Terbenam Deh Roda Motornya )

Beberapa pukulan juga sempat melayang ke arah belakang Rojali dan tokoh agama yang berada untuk melindungi MA untuk mempersiapkan acara haul di musala dekat rumahnya.

"MA sempat bangun dan bersujud minta maaf di hadapan saya. Dia bilang minta maaf berulang kali," suara Rojali mulai lirih.

Sesaat keadaan mulai tenang ketika tokoh masyarakat hadir dan akan membawa MA ke Balai Desa setempat untuk dilindungi.

Rojali mempercayai langkah selanjutnya kepada tokoh setempat untuk penanganan selanjutnya dan kembali ke motornya untuk mengambil satu amplifier yang dibawa oleh MA.

"Saya baru tahu malamnya kalau dia dibakar. Demi Allah, itu biadab sekali. Tak pernah saya berpikir kalau akan berakhir seperti itu. Allah membalas perbuatan itu," ucapnya seraya jari telunjuknya menghadap ke atas.(*)

(Baca :  Waduh, Ayu Ting Ting Marahin Raffi Ahmad di Depan Umum... Kenapa Ya? )

2. Biar Lambung Kamu Nggak Rusak Seperti Dr Ryan Thamrin, Ini 3 Cara Memasak Mi Instan Sehat Ini Boleh Kamu Tiru!

 Ada yang bilang Mi Instan itu makanan darurat.

Ketika perut sudah merasa laper berat, memasak satu porsi mi instan sudah cukup mengenyangkan.

Tapi… perut Indonesia darurat terus, jadinya Mi Instan bukan lagi sebagai makanan darurat melainkan makanan wajib setiap saat.

Padahal menurut dokter spesialis Gizi Klinik Saptawati Bardsono, kandungan mi instan tidak lengkap. Gizinya tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.

"Itu bukan makanan yang lengkap gizi, lho. Itu makanan darurat," ujarnya dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Jumat (19/6/2015).

(Baca :  Tewaskan Bocah di Malang, Anjing Pitbull Adalah Anjing Petarung, Dulu Biasa Diadu dengan Banteng )

Semua orang Indonesia sepertinya sudah tahu, selain tepung dan bumbu, tak ada lagi tambahan sumber gizi di dalamnya.

Tapi kita tetap saja mengonsuminya.

Padahal kalau melihat bungkusan mi instan, sajian gambarnya menunjukkan ada tambahan telur, potongan ayam, bahkan sayuran di dalamnya lho.

Namun tetap saja, mi instan direbus air panas punya rasa yang ‘juara’.

Biar sudah dikasih tahu-dicekokin informasi apapun tentang kandungan Mi Instan, pada akhirnya tetap saja makanan ini jadi favorit anak bangsa.

Oleh karena itu, Grid.ID bersiasat untuk memberikan beberapa tips memasak mi instan yang bisa menyehatkan tapi sekaligus enak dan mengenyangkan perut pastinya!

Jangan khawatir, tips kali ini bakal menunjukkann bagaimana cara memasak mi instan yang tidak instan lagi tapi bikin sehat dan rasanya jadi enak seperti gambar di kemasannya.

(Baca :  Foto Begini Saja Para Girl Squad ini Masih Kelihatan Cantik Yah )

Inilah rangkuman tipsnya!

Mi Instan Matang, Setengah Matang atau Mentah Sekalian?

Masih banyak warga Indonesia yang suka memakan mi instan tapi menyajikannya tidak sesuai dengan petunjuk yang ada.

Untuk kalian yang masa kecilnya pernah memakan mentah-mentah mi instan dengan cara diremukkan begitu saja lalu diberi bumbu instan, mengakulah, rasanya tetap enak bukan?

Tapu bukan seperti itu tips yang akan Grid.ID bagikan! Cara demikian itu, jelas yang tidak sehat, dan pasti bukan yang direkomendasikan oleh pabrik pembuat Mi Instan kesayangan.

Begitu juga dengan pengalaman orang-orang yang sering meminta mi dimasak setengah matang, biar apa? Biar ada sensasi kremes-kremes manja katanya.

Fix, hal tersbeut sama aja kasusnya dengan yang makan mentah, usus kamu harus kerja dua kali lipat untuk memprosesnya, kalau setengah matang kerjanya jadi 1,5 kali lipat.

(Baca :  Curhat Full Pakai Bahasa Inggris, Ayu Ting Ting Sebut Haters Bagai Kursi Goyang )

Jadi yang sehat itu, gunakan air bersih sesuai anjuran, atur besar pemanas (api) dan perhatikan waktu memasak supaya mi matang secara sempurna.

Pernah masak dalam microwave? No no no, chef mana yang mengajarkan masak mi instan di dalam oven.

Jadi, ambil panci kalian dan nyalakan kompor biru, lalu masukan air bersih tunggu sampai mendidih untuk kemudian masukkan mi sampai dia matang.

Alangkah baiknya jika kamu mau membuang air rebusan pertama dan menggantinya dengan air rebusan yang baru.

Ya meski belum diteliti kebenarannya kenapa air rebusan pertama suka keruh_katanya sih karena pertemuan minyak dan air.

Tapi biar kuahnya berselera nggak ada salahnya untuk mencobanya mengganti air rebusan sehingga mi yang dihidangkan terlihat jernih seperti di gambar.

(Baca :  Kasus Narkotika Tora Sudiro Diperkirakan Akan Menghancurkan Masa Depan Kelima Putrinya... Sedih! )

Kurangi Bumbu di dalam Kemasan

Salah satu bagian mi instan yang banyak dikhawatirkan orang-orang adalah bumbunya.

Yap, mono sodium glutamat alias MSG beserta garam-garaman itu yang bikin banyak orang ketakutan kalau-kalau otak kita jadi lemot.

Belum lagi kalau kandungan si garam jadi melebihi batasan maksimal konsumsi darah kita.

Tahu begitu, manfaatkan kepala kita untuk menghitung komposisinya.

Nah, trik paling gampang adalah menghitung jumlah bumbunga.

(Baca :  Bule Cantik Asal Prancis Ini Nikahi Ijal yang Mantan Pengamen, Ngobrolnya Pakai Google Translate )

Gimana caranya? Gampang, sis, nggak butuh rumus matematika yang ribet, cukup pakai setengahnya saha.

Atau kalian yang beneran khawatir mending abaikan bumbu mi kemasan dan bikin bumbu sendiri. (yang ini ribet).

Oke, saran baiknya. Ambil sedikit garam, bawang putih, bawang merah, lada, ketumbar semuanya dihaluskan.

Jika di dapur ada kecap asin ala pedagang bakmi, kita bisa tambahkan itu plus menggunakan saus alami, yaitu gerusan cabe dan tomat yang juga sudah ditumbuk atau dihaluskan.

Hmmmm rasanya pasti tidaklah seenak dari bumbu aslinya, akan tetapi cita rasa dari bahan alami tentunya akan lebih sehat dan baik untuk tubuh kita.

(Baca :  Ini Wujud Benda Penyebab Pria Dibakar Hidup-hidup di Bekasi )

Biar mirip sama kemasannya, boleh ditambah potongan daun bakung!

Tambahkan sayuran, daging atau telur

Setelah meracik bumbu sederhana, boleh ditambah sayuran, potongan daging atau telur rebus.

Kalau punya udang boleh juga ikut direbus bersama dengan mi-nya.

Jadi pada saat ditiriskan diganti dengan air baru tadi, kalian akan mendapat udang melingkar dan memerah.

Hmmm nikmat banget kan?

(Baca :  Malam Selasa Kliwon, Roro Fitria Lakukan Hal ini di Kuburan )

Cobalah juga masukkan irisan daun sawi hijau, wortel, tomat atau kangkung ke dalam rebusan mi instan pertama, lengkapi kebutuhan protein tubuh kita dengan menambahkan sebutir telur atau udang rebus.

Kalau ada daging ayam nganggur boleh kita cincang atau suwir-suwir.

Nggak punya tambahan protein hewani? Ya udah sepotong tahu atau tempe pada mi instan kita bisa kok, yang penting ada proteinnya meski dari nabati!

Selamat mencoba Mi Instan yang sehat dan enak seperti dalam kemasan! (*)

(Baca :  Al dan Prilly BAPR? )

3. Kelihatan 'Pas' Saat Dipakai Model Papan Atas, Bagaimana Bila Baju yang Sama Dipakai Nagita Slavina?

Sejumlah selebriti Indonesia kerap jadi panutan soal gaya berbusana mereka.

Tapi, tak sedikit juga yang akhirnya malah jadi cibiran.

Gaya berbusana istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina misalnya.

Gigi, panggilan Nagita, memang kerap memakai fashion dengan banderol mahal.

Hal yang lumrah, mengingat Raffi memang seorang presenter top dengan pendapatan sangat tinggi.

(Baca :  Yaampun! Setelah Pamer Wajah Pasca Operasi Plastik, Sekarang Dewi Sanca Pamer Uang Segepok! )

Tapi bagaimanakah netizen menilai gaya berbusana Gigi ?

Belakangan, foto-foto yang mengkritik gaya busana Gigi sering muncul di Instagram.

Foto-foto ini membandingkan ketika baju yang dipakai Gigi, dipakai oleh model aslinya.

Semua juga tahu, umumnya baju-baju rancangan desainer terkemuka, dipamerkan oleh model berbodi langsing.

Nah, bagaimana bila baju-baju itu dipakai oleh Nagita Slavina? Masih terlihat anggunkah?

(Baca :  Kasus Narkotika Tora Sudiro Diperkirakan Akan Menghancurkan Masa Depan Kelima Putrinya... Sedih! )

Akun Instagram @dianian_dean adalah salah satu yang mengunggah beberapa foto busana Nagita Slavina di berbagai acara.

Bedanya, akun ini tak menyertakan merk baju ataupun harga busana yang dipakai istri Raffi Ahmad itu.

Ia hanya membandingkan foto baju yang sama saat dipakai model dan saat dipakai Nagita Slavina.

Salah satunya adalah foto gaun model X di bagian belakang berwarna abu-abu.

Akun tersebut menyertakan foto gaun yang dipakai model dan Nagita dari belakang.

(Baca :  Wah, Jordi Onsu Alami Kejadian Tidak Enak Karena Ditabrak Kendaraan TNI... Ini Videonya! )

Perbedaan yang mendasar, saat dipakai Nagita, bra warna ungu miliknya dapat terlihat dengan jelas.

Padahal, tak begitu jika dipakai model berambut pendek yang juga menghadap belakang.

Ada juga foto Nagita dan seorang model mengenakan gaun panjang dengan motif burung di bagian depan.

Entah apakah kagum atau malah mengkritik baju pilihan Gigi, tapi begini caption yang ditulis @dianian_dean :

"Sebenernya Gigi gak perlu ya pembelaan tapi banyak yang sayang sih sama Gigi ".

Yang terbaru, ada foto Nagita Slavina saat menghadiri premiere film "Rafathar" pada Sabtu (5/8/2017) lalu

Saat itu, aktris 29 tahun ini mengenakan setelan blazer dan celana pendek merah cerah.

(Baca :  Kesal Adiknya Dimarahi Pria Berseragam Loreng, Ruben Onsu Tak Takut Ajak Bertemu )

Akun @dianian_dean lalu membandingkan busana Nagita itu dengan seorang model yang memakai baju serupa.

Model tersebut juga mengenakan setelan blazer dan celana pendek serupa, hanya saja berwarna putih.

Netizen langsung membanjiri postingan-postingan itu dengan pendapat masing-masing.

Ada yang merasa Nagita tak cocok pakai busana seperti itu, ada juga yang sebaliknya.

" >

"Memang penampilannya nagita kali kurang cocok dengan dia memakai jas begitu kelihatan sekali besar di atas kayak penuh sekali diatas," komentar @achy1616.

"Bajunya mbak gigi ini dari Ernesto Abram loh....desainer Artis sprti Prilly dan aura kasih juga pakai," komentar @tikaaliya21.

"Kalopun plagiat dia berkelas . Yang luar negeri di tiru .. memang fashion itu dr luar negeri broo," tulis @sherlyip123.

"Betul..betul..betul..gak cocok bnget..aneh aja dliat nya klo dpke gigi," komentar @richasalfiana69.

"Mnrut ku bgusn di pk" gigi..cz yg putih itu krempeng kyk triplek lurus"san," komentar @nona_kecillagi.

Hmmmm, kalau menurut kalian gimana? (*)