Find Us On Social Media :

Dokter Ryan Meninggal Dunia Diduga Sakit Lambung, Inilah Penjelasan Dokter Penyakit Dalam Tentang Sakit Lambung

By Alfa Pratama, Kamis, 10 Agustus 2017 | 23:29 WIB

Sakit lambung atau gastritis adalah kondisi ketika lapisan lambung mengalami iritasi, peradangan atau pengikisan.

Laporan wartawan Grid.ID, Alfa Pratama

Grid.ID - Sudah hampir seminggu, Ryan Thamrin (39), pemandu acara program kesehatan Dr. OZ, meninggal dunia.

Almarhum meninggal dunia i rumah saudara kandungnya di Jalan Kesadaran, Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, Riau, Jumat (4/8/2017) subuh.

Pelayat turut mengantarkan jenazah dokter Ryan Thamrin atau yang dikenal sebagai dr OZ Indonesia ke tempat pemakaman umum, di Jalan Kesadaran, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya, Pekanbaru, Riau.

Kepergiannya di usia yang masih muda pun mengundang misteri penyebab kematiannya. 

Banyak versi yang menyimpulkan bahwa almarhum meninggal karena kanker otak, jatuh di kamar mandi, hingga terserang virus HIV.

" >

Tak diduga, ibunda Ryan Thamrin, Hj. Fahmiah Asad atau Mia Thamrin membuat pernyataan tentang pemicu meninggalnya anaknya.

Penyakit yang dideritanya erat kaitannya dengan kebiasaan Ryan Thamrin mengonsumsi mie instant ketika masih muda, sebelum merantau menempuh pendidikan dokter di Yogyakarta. 

Kebiasaannya ini memicu ia menderita sakit lambung. 

Maag atau radang lambung atau tukak lambung adalah gejala penyakit yang menyerang lambung dikarenakan terjadi luka atau peradangan pada lambung yang menyebabkan sakit, mulas, dan perih pada perut.

" >

Baca : 5 Berita Terpopuler - Bangkrutnya Jamu Nyonya Meneer Hingga Firasat Buruk Dokter Reisa Kepada Dokter Ryan Thamrin

Lalu, apa sebenarnya pemicu sakit lambung? 

Menurut  dr. Krisma Kurnia, Sp.PD, dokter ahli penyakit dalam, ada beragam pemicu sakit lambung atau maag, salah satunya adalah Penyebabnya bisa karena penderita makan secara tidak teratur.

Selain itu, menurut dokter yang berpraktik di  RSU.Bethesda Lempuyangwangi dan Siloam Hospitals Yogyakarta, pemicu terjadinya sakit maag atau lambung di antaranya adalah adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori, masalah psikologis (stres, cemas), kurang istirahat, dan efek samping penggunaan obat-obatan tertentu (misalnya obat anti inflamasi non steroid).

Di samping itu, pemicu lainnya adalah bisa dari infeksi bakteri dan virus, refluks empedu, serta anemia pernisiosa.

Yang tak kalah penting, menurut dr. Krisma Kurnia, Sp.PD yang ditemui Grid.ID melalui sambungan telepon, sakit lambung bisa dipicu pola makan yang tidak sehat seperti sering mengkonsumsi makanan pedas dan asam, minuman mengandung alkohol, kafein seperti kopi, dan minuman bersoda.

" >

Bagi penderita maag yang sudah parah, penyakit maag tersebut sangat berbahaya sekali dan dapat menyebabkan kematian.

Oleh karena itu, dr. Krisma Kurnia, dokter yang juga berpraktik di RSJ.Grhasia DIY menyarankan agar tidak menganggap remeh sakit lambung.

Kenali secara dini gejalanya seperti hilang nafsu makan, cepat merasa kenyang saat makan, perut kembung, sering cegukan, sering mual, muntah, sakit perut, dan yang paling parah adalah muntah darah. (*)