Find Us On Social Media :

Tak Bisa Ikut Kelas Perkuliahan, Ibu Muda Ini Justru Mendapatkan Perlakuan Seperti Ini Dari Dosennya

By Alfa Pratama, Jumat, 11 Agustus 2017 | 19:21 WIB

Morgan dan anaknya, Korbyn

Grid.ID - Tidaklah mudah menjadi seorang single mother yang haru mendidik dan menjaga anak seorang diri.

Tanpa suami, seorang single mother harus memikirkan biaya hidup sehari-hari, membesarkan anak-anaknya, dan memastikan mereka terawat dan sehat.

Kepentingan diri sendiri sebagai seorang wanita pun terkadang harus disampingkan dulu, termasuk keinginan untuk melanjutkan jenjang pendidikan.

Hal inilah yang dirasakan seorang single mother, Morgan King yang tahu betul betapa sulitnya dalam kondisi ini.

Baca : Jadi Makanan Kegemaran Dokter Ryan Thamrin, Inilah 10 Mie Instant yang Paling Disukai di Asia, Nomor 8 Non Halal

Dilansir Grid.ID dari Boredom Therapy, Morgan King terpaksa harus melewatkan salah satu kelas terpenting di kuliahnya.

Saat itu Morgan King lebih memilih mengurus bayi perempuan semata wayangnya daripada mengikuti kelas perkuliahannya.

Morgan King yakin pilihannya tepat untuk mengurus anaknya dulu. 

Untuk menjadi seorang ibu yang baik, Morgan King harus mengorbankan satu dan banyak hal. 

Baca : Terkuak, Makanan Pemicu Sakit Lambung Dokter Ryan Thamrin, Inilah Pengakuan Ibundanya

Morgan King memilih untuk tetap di rumah bersama Korbyn, bayi perempuannya, ketimbang harus menitipkan Korbyn ke orang lain.

Namun Morgan King tetap sedikit cemas memikirkan reaksi apa yang akan Ia dapatkan dari pihak kampus.

Akhirnya Morgan King memutuskan untuk mengirimkan email ke dosennya.

Morgan King menjelaskan keadaannya yang tidak bisa menghadiri kelas karena harus mengurus bayi perempuannya.

Baca : 5 Berita Terpopuler - Meninggalnya Dokter Ryan Thamrin Hingga Perubahan Penampilan Almarhum Sebelum Meninggal

Morgan King telah mengantisipasi jawaban apa yang akan diterimanya.

Tak disangka, Dr. Sally Hunter, dosennya, memberikan jawaban di luar dugaan.

Di surat balasannya, Dr. Sally Hunter membuka surat pengantar dengan mengatakan betapa semua orang di kelas sangat merindukan Morgan King.

Lalu Dr. Sally Hunter juga menuliskan, ketidakhadiran Morgan King tentu dapat dimengerti.

Morgan King pun diperkenankan untuk mengerjakan tugas kuliah yang Ia lewatkan.

Baca : Sindrom Tourette Buat Tora Sudiro Mengonsumsi Dummolit, Inilah 14 Fakta Penyakit yang Umumnya Menyerang Anak-Anak

Tapi itu hanya sekadar kalimat pembuka dari dosennya. 

Selanjutnya, sang dosen menulis sebagai berikut.

"Selanjutnya, jika kamu kesulitan menemukan orang yang bisa mengasuh Korbyn saat kamu kuliah, bawalah Korbyn ke kelas"

"Aku akan sangat senang bisa menimang Korbyn sambil mengajar sehingga kamu juga bisa tetap fokus belajar di kelas"

Surat balasan sang professor tidak hanya membuat Morgan King terenyuh.

" >

Morgan King yang begitu tersentuh oleh perhatian sang professor, membagikan surat kiriman itu melalui akun Twitter muliknya.

Boom! surat ini pun viral.

Bagi Morgan King, surat itu semacam penghargaan bagi semua orang tua di manapun berada.

Morgan King berterima kasih atas kebaikan dan pengertian sang professor.

Bahkan Rektor The University of Tennese, Baverly Davenport pun ikut menanggapi.

Surat pengantar yang begitu manis dari dosen kepada Morgan King bisa menjadi contoh yang baik bagi banyak orang. (*)